Sonora.ID - Masyarakat Indonesia pasti sudah tidak asing dengan penyakit tulang yang disebut sebagai osteoporosis.

Osteoporosis adalah suatu kondisi ketika tulang mengalami pengeroposan akibat berkurangnya massa tulang dan adanya kerusakan pada struktur penyangga tubuh tersebut.

Merujuk pada perkataan dr. Putu Bagus D. K., Sp.OT., yang hadir pada program Talkshow with Mayapada Hospital, osteoporosis adalah penyakit yang sulit dideteksi dari luar tubuh atau disebut juga sebagai silent disease.

Banyak sekali kasus osteoporosis yang ditemukan oleh dr. Putu tidak memiliki gejala sama sekali di awal dan penderitanya sudah mengalami pengeroposan tulang yang cukup parah secara tiba-tiba.

Oleh karena itu, seseorang harus bisa mencegah osteoporosis terjadi sejak dini. Terdapat 4 cara mencegah osteoporosis yang sangat mudah untuk dilakukan.

1. Hindari Duduk Terlalu Lama

Osteoporosis dapat terjadi pada seseorang yang jarang melakukan aktivitas fisik di kehidupan sehari-hari.

Saat ini, intensitas seseorang duduk di depan layar komputer atau laptop jauh melonjak tinggi, sehingga tulang menjadi sangat jarang untuk digerakan.

Tidak perlu beban fisik yang terlalu berat, jalan santai atau meregankan badan setelah duduk dapat menjadi opsi terbaik untuk mencegah osteoporosis.

Baca Juga: Apa itu Osteoporosis? Kenali Melalui Gejala dan Penyebabnya!

2. Olahraga Rutin

Olahraga rutin juga menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan dalam mencegah osteoporosis.

Seperti yang sudah disinggung bahwa kondisi tubuh yang jarang bergerak akan meningkatkan potensi osteoporosis. 

Oleh karena itu, lakukan olahraga dengan rentang waktu minimal 20-30 menit sehari untuk mencegah terjadinya osteoporosis.

3. Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Berjemur di bawah sinar matahari adalah cara lain untuk mencegah terjadinya osteoporosis pada seseorang.

Sinar matahari sangat kaya akan vitamin D yang dibutuhkan oleh tulang karena jenis vitamin tersebut dapat membantu dalam penyerapan kalsium.

Selain itu, vitamin D juga dapat meningkatkan pertumbuhan sel dan mengurangi peradangan tulang.

Lakukan aktivitas berjemur ini selama 15-20 menit di pagi hari, sehingga tulang dapat menyerap vitamin D dan mengurangi potensi osteoporosis.

Baca Juga: Sangat Mudah, Inilah 2 Cara Menghitung Kebutuhan Protein untuk Sehari-hari

4. Perbanyak Konsumsi Kalsium

Bukan hanya vitamin D saja yang dibutuhkan oleh tulang dalam mencegah terjadinya osteoporosis, tetapi kalsium pun menjadi sumber utama yang membuat tulang menjadi kokoh.

Kebutuhan kalsium ini ditentukan oleh faktor usia. Bagi seseorang berusia dewasa (19-50 tahun) dan orang tua (51-70 tahun), kalsium yang dibutuhkan sebanyak 1.000 mg/hari.

Sedangkan bagi seseorang dengan usia >71 tahun, jumlah asupan kalsium yang dikonsumsi berada di angkat 2.000 mg/hari.