"Target kita bisa berkurang sampai 100 persen. Kalau untuk di daerah lain ada pasar tebet Jakarta Selatan yang juga sudah menjalankan program ini. Terbukti sampah plastik turun hingga 57 persen," pungkasnya.
Terpisah, program Pasar Bebas Plastik disambut baik oleh sebagian pedagang. Siti Rogayah, Pedagang di Pasar Pandu salah satunya.
Ia mengaku, para pedagang menyambut baik program tersebut.
"Para pedagang sebelumnya juga telah sosialisasi. Kami juga turut mensosialisasikan kepada pembeli. Alhamdulillah, pedagang dan pembeli pun turut mengurangi penggunaan kantong plastik," katanya.
Ia pun mengaku, saat ini untuk melayani pembeli hanya menggunakan bakul purun dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banjarmasin, serta tooth bag ramah lingkungan dari Gerakan Nasional Diet Kantong Plastik.
"Kita juga dapat bakul gratis dari DLH dan dari dikasih tas ramah lingkungan ini dari Gerakan Nasional Diet Kantong Plastik. Alhamdulillah lancar saja," tutupnya.
Baca Juga: Jangan Iri, Ahli Bedah Plastik Sebut Bibir Jin BTS adalah Bibir Paling Sempurna di Dunia