Masyarakat juga diimbau untuk jangan khawatir tentang informasi dan berita yang tidak jelas. Lantaran bisa memperkeruh keadaan.
"Jangan memposting berita tidak jelas karena itu bisa memicu naiknya eskalasi, kondisi panasnya," tambahnya.
Lebih lanjut, Wali Kota mengaku prihatin terkait aksi penyerangan tersebut. Sebagai penanggung jawab daerah, bersiap untuk melakukan berbagai langkah untuk melihat berbagai gejolak.
Seperti mempertemukan kedua pihak yang terlupakan bertikai untuk mempersiapkan kebutuhan lainnya. Termasuk mengunjungi korban yang saat ini dirawat di sejumlah rumah sakit.
"Kalau untuk korban, yang penting sembuh dulu. Saya juga sudah perintahkan untuk Pemkot seluruh beban yang ada,"
"Mahasiswa dari luwu dan bone, meminta untuk penegakan hukum. Sama dengan apa yang diinginkan pemerintah dan kepolisian. Saya yakin dalam waktu tidak terlalu lama, ini bisa selesai," tutupnya.
Baca Juga: Penjelasan Kapolda Sulsel Soal Penyerangan Demonstran Omnibus Law