Sonora.ID - Salah satu hal yang paling berbahaya adalah saat seseorang mengalami sakit namun bukan pada fisik melaikan pada mental.
Penyakit atau tekanan yang berlebihan akan membuat kesehatan mental seseorang terganggu. Sejatinya penyakit mental tidak menimbulkan gejala fisik.
Namun bila dibiarkan dapat mengancam nyawa seseorang.
Untuk mengatisipasinya ada baiknya mengamati kondisi psikis seseorang disekitarmu terlebih mereka yang menyanyangimu.
Berikut adalah beberapa ciri awal seseorang mengalami stress dan juga depresi.
Baca Juga: Sangat Penting! Ini Manfaat Me Time Buat Kesehatan Fisik dan Mental Kamu!
Merasa putus asa
Tanda paling umum akan ditemukan pada seseorang yang mengalami stres dan depresi adalah merasa putus asa berlebih.
Memiliki pandangan putus asa atau tidak berdaya dalam hidup merupakan tanda atau gejala depresi yang paling umum.
Dimana perasaan yang paling melekat adalah merasa tidak berharga, sangat membenci diri sendiri atau bahkan merasa bersalah yang amat tinggi.
Jika Anda menemukan seseorang yang berfikir demikian ada baiknya untuk lebih memperhatikannya dan membujuknya untuk memiliki pola fikir baru.
Memberinya harapan baru dan menenangkan pikirannya.
Baca Juga: Bestie! Ini Cara Dukung Teman yang Lagi Berjuang dengan Mental health
Hilang minat
Selanjutntya jika seseorang mengalami hal putus asa maka lama kelamaan mereka juga aan kehilangan minat.
Disini diartikan mereka akan kehilangan minat mengenai banyak hal. Akan melupakan banyak hal yang disukainya dan diminatinya.
Setelah semua minat yang dirasakannya meninghilang mereka akan melakukan penarikan diri.
Kemudian jadi lebih sering murung dan juga menyendiri. Mereka akan lebih sering bercengkrama dengan pemikirannya sendiri.
Bahkan, penderita depresi juga bisa kehilangan minat akan mempertahankan kehidupan jika dirasa pemikirannya terlalu rumit.
Inilah yang membuat penyakit mental stres maupun depresi begitu berbahaya dan menyakitkan dibandingkan penyakit fisik.
Baca Juga: Dampak Oversharing di Media Sosial: Cegah Penyakit Mental dengan 3 Cara Ini
Mudah lelah dan mengalami gangguan tidur
Gejala awal selanjutnya yang menunjukan seseorang tengah mengalami stres atau depresi adalah rasa lelah berlebihan.
Namun mereka tidak dapat tertidur lantaran ada yang menganggu pada pikiran mereka.
Hal ini disebabkan energi yang mereka rasakan akan banyak terkuras oleh pemikiran mereka sendiri.
Hal ini bisa menyebabkan penderitanya tidur berlebihan, namun pada beberapa kondisi juga ditemukan bahwa depresi juga bisa memicu insomnia.
Kurangnya kualitas, tidur nyenyak juga dapat menyebabkan kecemasan.
Baca Juga: 7 Tips Ciptakan Work Life Balance, Pisahkan Kehidupan Pribadi dan Pekerjaan
Perubahan pola makan dan berat badan
Penderita depresi juga sering mengalami fluktuasi pola makan dan berat badan.
Beberapa orang akan mengalami peningkatan nafsu makan dan hingga berat badan bertambah, sementara yang lain bisa saja kehilangan nafsu makan hingga berat badan turun.
Salah satu indikasi apakah perubahan pola makan terkait dengan depresi adalah apakah itu disengaja atau tidak.
Jika perubahan pola makan itu terjadi tanpa disengaja, hal itu kemungkinan besar karena pengaruh dari depresi.
Baca Juga: 7 Tips Ciptakan Work Life Balance, Pisahkan Kehidupan Pribadi dan Pekerjaan