4. Masalah konsentrasi
Menurut penelitian yang dilaporkan dalam Journal of American Geriatrics Society, terbukti bahwa tidur berlebihan dapat menyebabkan otak menua lebih cepat dan menyulitkan untuk melakukan tugas sehari-hari meski tugas tersebut sebenarnya sederhana.
Hal ini kemungkinan besar berkaitan dengan seberapa sering Anda bangun di malam hari.
Artinya, Anda mungkin tidak mendapatkan cukup tidur restoratif yang diperlukan untuk menyegarkan dan memulihkan otak.
Baca Juga: 3 Bahaya Terlalu Sering Tidur Miring ke Kanan, Bisa Sebabkan GERD?
5. Depresi
Depresi dan efek pada pola tidur cenderung saling terkait.
Penyakit mental ini bisa membuat seseorang tidur lebih lama. Kemudian, pada gilirannya, tidur lebih lama juga dapat melanggengkan keadaan depresi seseorang.
6. Nyeri
Ketika Anda yang rentan sakit kepala terlalu banyak tidur, Anda justru akan mengalami lebih banyak sakit kepala. Para peneliti berpikir ini terjadi karena tidur berlebihan memicu neurotransmiter tertentu di otak
Menghabiskan terlalu banyak waktu di tempat tidur dapat menyebabkan rasa sakit, terutama bagi orang-orang dengan masalah punggung.
Kurangnya gerakan, berbaring dalam satu posisi terlalu lama, atau bahkan kasur yang buruk semuanya dapat menyebabkan lebih banyak rasa sakit.
Baca Juga: 4 Manfaat Tidur Tanpa Menggunakan Bra, Wanita Sudah Tahu?
Itulah keenam bahaya tidur terlalu lama bagi kesehatan. Sebagian besar penyebab tidur terlalu banyak bersifat sementara. Hal ini dapat diatasi dengan perubahan gaya hidup sederhana, termasuk makan sehat, aktif, menjaga jadwal teratur, dan menghentikan kebiasaan tidak sehat.