6. Tekanan darah tinggi
Dalam sebuah studi 2011, peneliti menemukan hubungan antara minuman manis dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Sebuah ulasan di Pharmacological Research menyatakan bahwa hipertensi merupakan faktor risiko CVD. Artinya, gula memperburuk kedua kondisi tersebut.
7. Kanker
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan peradangan, stres oksidatif, dan obesitas. Faktor-faktor ini mempengaruhi risiko seseorang terkena kanker.
Baca Juga: Tes Gula Darah, Simak 4 Cara Mengatasi Kadar Gula Darah Tinggi
Tinjauan studi di Annual Review of Nutrition menemukan 23-200% meningkatkan risiko kanker dengan konsumsi minuman manis.
Studi lain menemukan 59% peningkatan risiko beberapa kanker pada orang yang mengonsumsi minuman manis dan membawa beban di sekitar perut mereka.
8. Penyakit kardiovaskular
Sebuah studi prospektif besar pada tahun 2014 menemukan bahwa orang yang mendapatkan 17–21% kalori harian mereka dari gula tambahan memiliki risiko 38% lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular (CVD) daripada mereka yang mengonsumsi 8% gula tambahan.
Bagi mereka yang mengonsumsi 21% atau lebih energi mereka dari gula tambahan, risiko CVD mereka berlipat ganda.
Baca Juga: 5 Tanaman Obat Diabetes yang Ampuh Turunkan Gula Darah, Wajib Coba!
9. Masalah memori atau demensia
Sebuah studi tahun 2015 di Oregon State University mengkonfirmasi bahwa diet kaya gula dapat secara langsung memengaruhi kemampuan otak untuk mempertahankan ingatan jangka pendek dan jangka panjang.
Studi tersebut menemukan bahwa setelah hanya empat minggu menjalani diet tinggi lemak dan gula, tikus percobaan mengalami penurunan kemampuan kognitif.
Sebuah studi di Inggris tahun 2017 mengkonfirmasi teori ini dengan membuktikan hubungan antara gula darah tinggi dan perkembangan demensia atau penyakit Alzheimer.
Baca Juga: Nyesel Baru Tahu Sekarang, Buah Ciplukan Ternyata Bisa Atasi Diabetes Begini Cara Pengolahannya
Demikian informasi sembilan risiko terlalu banyak makan makanan manis. Jangan lupa untuk terus memperhatikan konsumsi gula Anda, ya.