4. Sekretaris dan Bidang Administrasi
Adanya pandemi ini beberapa layanan administrasi instasi dan perusahaan sudah banyak yang dilakukan secara online serta virtual.
Hal tersebut memungkinkan profesi ini akan segera ditinggalkan karena kecanggihan teknologi.
Masyarakat sudah bisa mendaftar atau melakukan penjadwalan dan memasangan mode pengingat melalui ponsel mereka, jadi seorang sekretrasis bisa saja kurang dibutuhkan untuk perusahaan besar sekala internasional.
Belum lagi dengan adanya kemajuan Personal Virtual Assistant atau PVA yang berbasis AI atau Artificial Intelligence yang sudah mulai digadang-gadang akan menggantikan tenaga manusia.
5. Buruh Pabrik
Salah satu pekerjaan yang banyak menyerap tenaga pekerjaan di Indonesia adalah buruh pabrik.
Tapi dari sekala internasional, buruh pabrik mulai ditinggalkan dan digantikan oleh mesin. Salah satynya adalah negara Cina. Tenaga mesin lebih produktif hingga 80 persen tenaga manusia.
Buruh pabrik yang bergerak di sektor manufaktur sudah digantikan hingga mencapai 85 persen oleh para robot di Cina.
Baca Juga: Tren Make Up Membuka Peluang Usaha Baru di Bidang Kecantikan