Kendati perhitungan berat badan ideal dengan BMI mempertimbangkan tinggi badan, namun terdapat beberapa kekurangan di dalamnya.
BMI tidak menghitung beragam faktor seperti pengukurang pinggang, proporsi atau distribusi lemak, hingga massa otot.
Faktor-faktor tersebut juga dapat mempengaruhi kesehatan. Ketidakakuratan ini dapat menyebabkan kesalahan diagnosis atau penilaian yang salah.
Misalnya, seorang atlet berkinerja tinggi cenderung sangat bugar dan memiliki sedikit lemak dalam tubuhnya.
Baca Juga: Menurunkan Berat Badan dengan 3 Langkah Ideal Ini, Dijamin Sehat!
Atlet tersebut dapat memiliki BMI yang tinggi karena mereka memiliki lebih banyak massa otot, tetapi tidak berarti bahwa ia kelebihan berat badan.
Keterbatasan lainnya dari BMI adalah tidak membedakan orang dari etnis yang berbeda.
Penelitian telah menunjukkan bahwa pada BMI yang sama, kulit putih non-Hispanik, kulit hitam non-Hispanik, dan orang Amerika Meksiko mungkin memiliki tingkat lemak tubuh yang berbeda secara signifikan.
Akan tetapi, BMI tetap dapat digunakan sebagai gambaran kasar apakah berat badan Anda ideal atau tidak namun jangan jadikan satu-satunya ukuran.