Sonora.ID - Bukan rahasia lagi jika memang beberapa produk makanan atau lainnya menggunakan foto yang lebih indah daripada aslinya, bahkan ada beberapa orang yang membuatnya dalam kolase foto ekspektasi dan realita.
Hal ini sangat sering ditemukan di media sosial bahkan dalam kehidupan sehari-hari, ketika membeli barang atau makanan yang pada saat datang tidak sesuai dengan gambarnya.
Namun, tidak menjadikan hal ini sebagai sekadar ‘lawakan’ yang bisa dibagikan di media sosial, seorang pelanggan memberikan tuntutan serius kepada pihak restoran, yang dalam hal ini adalah KFC.
Dikutip dari Kompas.TV, seorang pelanggan, Erwin Sandi melayangkan tuntutan kepada KFC Cabang Kota Palopo, Sulawesi Selatan dengan gugatan sebesar Rp 4 miliar karena dugaan pembohongan publik atas pesanan yang tidak sesuai dengan aplikasi.
Gugatan ini tidak langsung dilontarkan, karena sebelumnya pelanggan meminta 4 permintaan kepada pihak manajemen terkait soal permasalahan ini.
Erwin meminta permintaan maaf terbuka, perbaikan layanan konsumen, memberi makan anak yatim setiap Jumat minimal 5 panti asuhan di Palopo selama 1 bulan, dan tidak memecat karyawan atas kejadian tersebut.
Dari 4 permintaan, 3 di antaranya dilakukan, tetapi tidak dengan permintaan maaf terbuka.
“Kami secara resmi menggugat perdata karena permintaan maaf secara terbuka tidak bisa dijalankan oleh mereka,” ungkap pelanggan tersebut.
Hal ini bermula ketika Erwin memesankan burger untuk anaknya yang ketika datang tidak sesuai dengan aplikasi pada 15 November 2021 silam.
Baca Juga: Sempat Viral di Jepang, Begini Enaknya Masak Nasi Pakai Ayam KFC
Adapun pesanan yang diantarkan oleh layanan ojek online ke rumahnya itu adalah tidak dilengkapi dengan mayonnaise, sayur, dan saus, sehingga dirinya kecewa dan merasa ditipu oleh pihak restoran terkait.
KFC tidak menjadi satu-satunya pihak yang dituntut, tetapi juga perusahaan penyedia layanan jasa trasportasi daring (Go-Jek) dan mitranya, untuk melakukan perbaikan pelayanan.
Pasalnya, hal serupa juga pernah terjadi pada 13 November 2021 ketika pesanan tidak sesuai dengan gambar di aplikasi.
“Maunya mereka hanya minta maaf secara pribadi dan tidak secara terbuka. Waktu itu sudah dilakukan dalam mediasi di bulan November, tapi tetap tidak mau minta maaf secara terbuka. Bukan hanya saya jadi korban, tapi sudah banyak,” tegas Erwin.
Apakah kamu pernah alami hal yang sama?
Baca Juga: 13 Fakta Unik Burger yang Jarang Diketahui Orang: Burger Vegetarian Tidak Begitu Sehat!