Sonora.ID - Sejak pandemi berlangsung, informasi terkait investasi dan trading selalu menjadi topik pembicaraan hangat di kalangan generasi milenial.
Anak muda sekarang sudah cukup aware dengan suatu permasalahan yang bisa menyebabkan keadaan ekonomi menjadi tidak stabil.
Oleh sebab itu, para generasi milenial mulai mencari cara untuk mendapatkan passive income berjangka yang membuat investasi dan trading digemari saat ini.
Meskipun sudah banyak yang mengetahui kedua hal tersebut, masih ada sebagian besar orang yang beranggapan bahwa investasi dan trading adalah dua hal yang sama.
Pada kenyataannya, investasi dan trading adalah merupakan dua hal yang berbeda dan memiliki konsep serta penerapannya sendiri.
Investasi
Berdasarkan penjelasan seorang Financial Planner bernama Ngurah Mustakawarman, konsep investasi dapat digambarkan sebagai seseorang yang membeli suatu instrumen investasi dan nilainya akan meningkat di masa depan.
"Karena nilainya meningkat di masa depan, nilai uang yang kita punya itu akan jadi lebih baik," ujar Ngurah.
Untuk bisa mendapatkan nilai investasi yang baik, para investor harus bersabar karena aktivitas ini memang berjangka panjang.
Baca Juga: 3 Ladang Cuan Doni Salmanan, Crazy Rich Bandung yang Dikenal ‘Rajanya’ Trading
Setidaknya, seorang investor membutuhkan waktu selama 5-10 tahun untuk bisa merasakan keuntungan dari investasi yang dilakukan.
Dalam melakukan kegiatan tanam modal ini juga, setiap investor harus mengetahui risk profile masing-masing.
Risk profile dapat membantu investor dalam memilih instrumen investasi yang tepat karena kegiatan ini memiliki risiko tinggi yang dapat mempengaruhi diri seseorang.
Trading
Berbeda dengan investasi, kegiatan trading lebih fokus terhadap hasil untung dan ruginya saja.
Trading melibatkan dua belah pihak, yaitu pembeli dan penjual dalam satu kali transaksi.
Jika seorang melakukan trading saham, maka ada beberapa komponen yang wajib diperhatikan terlebih dahulu.
Salah satu komponennya adalah fluktuasi harga saham. Melalui komponen ini, para pelaku trading harus bisa membaca pasar dengan tepat.
Apabila salah memilih momen untuk melakukan trading saham, maka yang didapatkan hanyalah kerugian semata.
Baca Juga: Mengenal Trading: Ketahui Definisi, Risiko, dan Strateginya!
Namun, jika seseorang melakukan trading saham dengan tepat saat pasar dikondisi baik, keuntungan besar dapat diraup oleh pihak penjual.