Pandemi Bawa Berkah, Korban PHK Jadi Pengusaha dengan Omzet Jutaan Rupiah

27 Januari 2022 16:45 WIB
Usaha Salah Satu Korban PHK
Usaha Salah Satu Korban PHK ( Tribun Solo)

Dalam menghidangkan steaknya, siska tidak menggunakan tepung pada steaknya, tidak seperti steak di restoran pada umumnya. Dia memasak daging steak tersebut dengan menggunakan pemanggang khusus untuk membakar daging-daging steak tersebut.

Baca Juga: Program Jaminan Kehilangan Pekerjaan Siap Diluncurkan Februari 2022

"Kami berupaya menyajikan hidangan makanan yang sesuai dengan ala barat, sehingga steak kami tidak pakai tepung, dan daging dibakar alat khusus," tutur Siska.

Selain menyediakan masakan ala barat, kedai Fasteak juga menyediakan makanan ala indonesia seperti Selat Daging Sapi Solo, Sop Buntut Sapi, Sop Iga Sapi hingga Iga Sapi Bakar.

Di dalam hidangan steaknya, ia tidak meninggalkan unsur Indonesia. Terlihat dari penambahan sambal matah pada menu steaknya.

"Nantinya hidangan tersebut akan ada nasi, sambal matah dan lalapan," ujar Siska.

Di awal usahanya merintis bisnis makanan ala barat ini, Siska merogoh omzet sekitar Rp 2,5 juta. Namun karena pandemi, pendapatannya menurun hingga 50 persen.

"Hingga PPKM mulai diberlakukan, omzet kami semakin menurun, meski begitu, kami masih tertolong karena masih ada pesanan makanan melalui ojek online," ujar dia.

Baca Juga: '4 As', Prinsip Etos Kerja untuk Capai Kesuksesan ala Sandiaga Uno

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm