"Salah satu yang saya dengar itu enggak usah ada upacara doa, tahlil 40 hari kalau enggak salah, terus kemudian soal dia diminta untuk dimakamkan sacara perempuan," sambung Gus Miftah.
Gus Miftah lantas langsung memberikan jawaban mengenai transgender dalam agama Islam.
“Jadi begini, kita lihat dulu status transgender dalam Islam."
"Jadi, ini memang sangat kontroversi ya, artinya persoalan transgender ini menjadi diskusi yang tidak pernah ada ending-nya, terus ada diskusi itu,” terang Gus Miftah.
Salah satu surat yang ada di Al Qurán kemudian dipaparkan olehnya.
Baca Juga: Ramalan Weton Kelahiran Minggu Pon yang Dimiliki oleh Dorce Gamalama
Dalam surat itu menjelaskan jika Tuhan hanya menciptakan dua jenis kelamin manusia, yakni wanita dan pria.
“Jadi yang pertama, dalam Surat Al Hujurat itu, Allah menciptakan kelamin itu cuma ada dua, jadi jenis laki-laki dan perempuan," paparnya.
"Kemudian dalam fiqh itu ada jenis kelamin yang ketiga namanya, Khunsa,” sambungnya.
Dirinya kemudian dengan singkat menjelaskan dari makna Khunsa.