hubungan seksual yang menyakitkan (dispareunia), dengan rasa sesak, dan nyeri yang mungkin membakar atau menyengat
penetrasi menjadi sulit atau tidak mungkin
nyeri seksual jangka panjang dengan atau tanpa penyebab yang diketahui
rasa sakit saat memasukkan tampon
nyeri saat pemeriksaan ginekologi
kejang otot umum atau berhentinya pernapasan selama upaya hubungan seksual
Nyeri dapat berkisar dari ringan hingga berat dan dari ketidaknyamanan hingga sensasi terbakar
Vaginismus tidak mencegah orang untuk terangsang secara seksual, tetapi mereka mungkin menjadi cemas tentang hubungan seksual, sehingga mereka mencoba untuk menghindari seks atau penetrasi vagina.
vaginismus primer: ketika penetrasi vagina tidak pernah tercapai
vaginismus sekunder: ketika penetrasi vagina pernah dicapai, tetapi tidak mungkin lagi, berpotensi karena faktor-faktor seperti operasi ginekologi, trauma, atau radiasi
Beberapa wanita mengalami vaginismus setelah menopause. Ketika kadar estrogen turun, kurangnya pelumasan dan elastisitas vagina membuat hubungan seksual menjadi menyakitkan, stres, atau tidak mungkin.
Hal ini dapat menyebabkan vaginismus pada sebagian wanita.
Cara menyembuhkan vaginismus
Latihan kontrol dasar panggul: Ini termasuk aktivitas kontraksi dan relaksasi otot, atau latihan Kegel, untuk meningkatkan kontrol otot-otot dasar panggul.
Pendidikan dan konseling: Memberikan informasi tentang anatomi seksual dan siklus respons seksual dapat membantu individu memahami rasa sakit mereka dan proses yang dialami tubuh mereka.
Latihan emosional: Ini dapat membantu orang tersebut mengidentifikasi, mengekspresikan, dan mengatasi faktor emosional apa pun yang mungkin berkontribusi pada vaginisme mereka.