Berbaring memudahkan asam di perut mengalir kembali dan membakar lapisan, kerongkongan.
Sehingga, rasa tidak nyaman akibat mulas bisa membuat seseorang sulit tidur. Untuk menghindarinya, usahakan untuk tidak makan makanan pedas terlalu larut malam.
Direktur pelaksana dan salah satu pendiri NYC Surgical Associates Dr David Greuner, MD menyarankan untuk berdiri dan sedikit berjalan-jalan setelah makan pedas.
Dapat memengaruhi suara
Mengutip Insider, makan makanan pedas dapat menyebabkan pita suara meradang dan suara serak.
Selain mengiritasi tenggorokan, makanan pedas dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan karena refluks asam yang dapat dipicunya.
Memicu gastritis akut
Mengutip Insider, gastritis terjadi ketika lapisan perut meradang yang bisa disebabkan oleh kebiasaan makan pedas.
Gejalanya meliputi mual, muntah, dan rasa penuh di perut bagian atas setelah makan. Untuk menghindari gastritis akut, bisa mencoba untuk mengurangi jumlah makanan pedas yang dimakan.
Baca Juga: Mitos atau Fakta, Konsumsi Makanan Pedas Dapat Merangsang Kontraksi, Ini Penjelasannya!