Kunyit mungkin memiliki sifat penyembuhan, antiseptik, dan anti-inflamasi.
7. Madu
Makanan pereda nyeri tenggorokan yang ketujuh ialah madu. Madu adalah pemanis alami yang dapat membantu melawan infeksi dan membantu penyembuhan luka.
Anak-anak di bawah 12 bulan usia tidak boleh mengonsumsi madu karena risiko botulisme.
8. Jahe
Makanan pereda nyeri tenggorokan yang kedelapan ialah jahe. Bumbu ini tersedia dalam berbagai bentuk, termasuk teh dan bubuk.
Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu sakit tenggorokan dengan mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
Konsumsi jahe dengan merebus sesendok jahe segar cincang dalam setengah liter air. Tambahkan lebih banyak jahe untuk rasa yang lebih kuat.
9. Telur orak-arik
Makanan pereda nyeri tenggorokan yang kesembilan ialah telur orak-arik.
Telur adalah sumber protein yang baik dan dibutuhkan tubuh untuk perbaikan jaringan. Orak-arik telur biasanya cukup lunak untuk ditoleransi oleh tenggorokan yang meradang.
10. Smoothies dan yogurt
Makanan pereda nyeri tenggorokan yang kesepuluh ialah smoothies dan yogurt.
Smoothies dan yogurt, makanan lembut dan lembap yang dapat diminum orang melalui sedotan dapat membantu menyediakan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk penyembuhan sekaligus meredakan nyeri tenggorokan.