2. Kunyit
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa yang mungkin memiliki sifat anti-inflamasi, antivirus, dan antibakteri.
Meski aneh, namun curcumin paling baik diserap ke dalam aliran darah ketika dikonsumsi dengan lada hitam. Anda bisa menambahkan 1 sendok teh kunyit dan 1/8 sendok teh lada hitam ke dalam minuman, seperti jus jeruk dingin. Anda juga bisa membuatnya menjadi teh hangat.
3. Jahe
Jahe memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi. Anda juga mungkin sudah tahu bahwa jahe meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menghilangkan rasa sakit.
Anda dapat mengonsumsinya dalam bentuk kapsul, mengunyah akar jahe, atau membuat teh jahe yang dicampur dengan madu agar lebih berkhasiat.
Baca Juga: Awas Tertipu! Ini Bedanya Flu Karena Gejala Omicron dan Flu Biasa
4. Peppermint
Peppermint mengandung mentol yang membantu mematikan ujung saraf di tenggorokan yang teriritasi oleh batuk sehingga meredakan rasa sakit dan mengurangi keinginan untuk batuk.
Ada beberapa cara untuk mengonsumsi peppermint seperti minum teh peppermint atau mengisap pelega tenggorokan peppermint.
5. Capsaicin
Capsaicin merupakan senyawa yang ada di dalam cabai. Senyawa ini bisa diminum dalam bentuk kapsul namun Anda juga bisa membuat teh dari cabai rawit dan air hangat.
Caranya, cukup rendam cabai utuh dalam air hangat. Jangan lupa untuk melakukan tes sebelum mengonsumsinya agar mengetahui ambang batas panas dan pedas yang masih bisa Anda tangani.