Sonora.ID – Tentu tak ada yang menginginkan satu keluarga keracunan makanan bukan? Asupan bergizi sebaiknya perlu diperhatikan agar kesehatan tubuh tetao terjaga.

Mulai dari makanan yang bersumber dari olahan ikan atau hewan yang lain hingga hidangan yang bersumber dari tanaman serta buah-buahan.

Sayangnya, tidak semua makanan dan bahan mentah baik untuk dikonsumsi.

Bahkan, terdapat pula makanan paling berbahaya di dunia bisa dikonsumsi dengan cara yang salah serta tidak higienis.

Makanan tersebut juga berpotensi membuat keracunan keluarga. Melansir dari Insider, berikut tujuh makanan paling berbahaya di dunia:

1. Ikan Buntal atau Fugu

Ikan buntal atau Fugu dilarang untuk disajikan serta dikonsumsi di negara Amerika Serikat.

Sebab tak banyak orang dapat mengolah makanan ini dengan baik serta benar.

Ikan buntal salah satu makanan yang paling beracun di dunia, sebab telah diketahui bila ikan buntal 1.200 lebih berbahaya dibanding dengan sianida.

Baca Juga: 9 Pasar Paling Bahaya dan Menjijikkan di Dunia, Bebas Jual Anak dan Alat Santet!

Bila cara memasak salah dan tidak higenis, ikan buntal akan meracuno organ hati manusia terlebih dahulu.

2. Jamur Death Cap

Jamur yang memiliki berbagai jenis itu, ternyata tidak semua jenis jamur bisa dikonsumsi dengan aman.

Salah satunya yaitu Jamur Death Cap, jamur ini akan memnyebabkan sakit perut parah dan memicu muntah-muntah.

Bahkan, bagi orang-orang yang mengkonsumsinya dengan berlebihan serta diolah dengan cara yang salah dapat memicu kerusakan hati, ginjal dan jantung.

Jadi, tak salah bila jamur jenis ini masuk dalam makanan paling berbahaya di dunia.

3. Kecambah Alfalfa

Kecambah juga memiliki berbagai jenis, salah satunya kecambah alfalfa yang masuk daftar makanan paling berbahaya di dunia.

Menurut Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS, selama dua dekade terakhir, terdapat 30 wabah penyakit bawaan makanan yang terkait dengan konsumsi kecambah.

Baca Juga: Waspada! Ternyata Inilah Bahaya Menggunakan Aplikasi Kencan Online

Wabah tersebut termasuk Salmonella dan E-coli.

Kecambah alfalfa, terutama yang mentah, menjadi lingkungan ideal untuk pertumbuhan bakteri.

4. Kentang Hijau

Diketahui bila ada tanaman kentang yang mengandung racun berbahaya yang dikenal dengan solanin.

Daun, kecambah, dan batang bawah umbi kentang mengandung zat beracun yang disebut glycoalkaloid.

Mengonsumsi kentang dengan kandungan glycoalkaloid tinggi dapat menyebabkan diare, kebingungan, dan sakit kepala hingga kematian.

5. Sannakji atau Gurita Mentah

Dibeberapa negara memakan sajian laut mentah menjadi hidangan yang favorit.

Namun, tidak pada gurita mentah atau sering disebut dengan sannakji yang merupakan makanan asal Korea.

Baca Juga: Takut Banget! Ini 5 Bahaya Sering Makan Pedas yang Perlu Diwaspadai

Makanan ini biasanya dihidangan dengan minyak serta bumbu wijen.

Bahayanya di sini, meskipun koki sushi membunuh gurita sebelum disajikan, aktivitas saraf memungkinkannya untuk tetap menggeliat, yang berarti bahwa cangkir hisap mereka dapat menempel ke tenggorokan manusia.

Berdasarkan laman Insider sendiri, rata-rata enam orang meninggal setiap tahun karena tersedak makanan.

Jadi, tak heran bila sannakji tergolong makanan paling berbahaya di dunia.

6. Keju dari Susu Mentah

Salah satu bahan keju adalah susu. Bila keju tersebut tidak dipasteurisasi dan mengandung susu mentah, makanan tersebut berpotensi menjadi racun.

Sebab, keju yang tidak dipasteurisasi dapat mengandung segala macam patogen dan bakteri berbahaya yang dapat menyebarkan penyakit bawaan makanan yang berbahaya.

Makanan ini juga telah dilarang di Amerika Serikat karena dinilai membahayakan.

Baca Juga: Membahayakan Seisi Rumah, Kulkas yang Diletakkan Dekat Kompor Gas Justru Berbahaya, Kok Bisa?

7. Kacang Merah Mentah

Kanduangan dalam kacang merah mentah juga dinilai berbahaya. Yaitu adanya kandungan zat beracun yang dikenal sebagai phytohaemagglutnin, sehingga, makanan ini tidak boleh dikonsumsi mentah-mentah.

Sengenggam kacang ini dapat menyebabkan gejala seperti muntah dan sakit kepala.

Racunnya akan berkurang secara signifikan saat kacang dimasak.

Disebutkan, dari semua varietas kacang, kacang merah mentah mempunyai konsentrasi lektin tertinggi.

Lektin merupakan racun yang dapat menyebabkan sakit perut, membuat muntah, atau diare.

Baca Juga: Bahaya! Beberapa Makanan Ini Dapat Menjadi Racun Buat Kucing