Sementara itu, dalam strategi percepatan vaksinasi lansia, Pemko Banjarmasin juga merencanakan memvaksin lansia komorbid dengan menggandeng dokter spesialis.
Disinggung terkait hal itu, Machli mengklaim bahwa rencana itu sudah diakomodir oleh masing-masing puskesmas.
"Tenaga kesehatan (Nakes) di puskesmas sudah mengelolanya. Karena mereka juga sudah dilatih," jelasnya.
Dijelaskan Machli, Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) sudah memberikan surat edaran untuk seluruh nakes di puskesmas.
"Surat edaran itu secara tidak langsung, juga menjadi pedoman untuk menangani lansia berkomorbid. Jadi, bekerja sama atau tidak, sudah ada pedomannya. Itu sudah dijalankan," pungkasnya.
Baca Juga: Tak Perlu Takut, Bang Dhin Imbau Warga Kalsel Suntik Vaksin Booster