Muzaiyin pun tak menampik, bahwa lokasi pasar Sudimampir, Ujung Murung dan Harum Manis kerap menjadi tempat mangkal wanita malam tersebut.
Bahkan tidak menutup kemungkinan, pada bulan ramadan nanti keberadaan mereka tak bisa dihindari.
"Kita akan terus awasi secara berkelanjutan. Nanti coba kita akan libatkan dinas terkait lainya yang berkompeten dalam pembinaan lanjutannya," janjinya.
Disinggung lebih jauh langkah konkret untuk mengamankan lokasi itu, Muzaiyin pun berencana menggandeng Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperdagin).
"Selama ini daerah itu memang cukup jarang dilalui. Hal ini juga jadi ranah di Disperdagin. Makanya kita akan lakukan koordinasi lebih lanjut," pungkasnya.
"Pada prinsipnya Satpol PP akan terus melakukan monitoring dan pengawasan di lapangan," sambungnya lagi.
Selain mengamankan wanita yang diduga PSK, pihaknya juga mengamankan 13 orang pengamen dan anak jalanan (anjal) di sejumlah persimpangan jalan. Ditambah satu orang badut jalanan.
"Total ada sebanyak 26 orang yang kita amankan dan kita data. Selanjutnya kita serahkan ke rumah singgah Dinas Sosial (Dinsos). Beberapa barang juga kira sita, seperti pengeras suara," tutupnya.
Baca Juga: Yustisi Tanpa Sanksi, Satpol PP Banjarmasin Pilih Edukasi Prokes