2. Menggunakan tabir surya
Tabir surya adalah produk perawatan kulit yang berfungsi untuk melindungi kulit dari bahaya sinar matahari. Sinar matahari mengandung sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya bagi kulit jika terpapar terlalu lama.
Penggunaan tabir surya dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Pastikan untuk memilih tabir surya sesuai dengan kebutuhan diri Anda sendiri.
3. Istirahat dengan cukup
Pola makan bukan satu-satunya hal yang berubah dalam rutinitas selama bulan puasa. Urgensi untuk bangun di pagi buta demi makan sahur dapat membuat waktu tidur malam Anda menjadi berkurang.
Sebab, tidur yang tidak berkualitas dapat menurunkan produktivitas dan fokus di sekolah ataupun tempat kerja. Jadi cobalah tidur 7-8 jam setiap malam untuk memberikan waktu tubuh agar tetap kuat dan memperbaiki kulit Anda.
4. Perbanyak konsumsi air putih
Selain tubuh yang yang perlu tetap terhidrasi, kulit juga membutuhkan asupan cairan saat puasa. Saat bulan puasa, tubuh lebih sering mengalami dehidrasi karena terus menerus kehilangan air dan garam melalui proses bernafas, berkeringat, dan buang air kecil.
Karena itu, sangat disarankan bagi Anda untuk memperbanyak mengkonsumsi air putih saat sahur atau setelah berbuka.
Baca Juga: Tanpa Skincare Mahal, Cuma Konsumsi Makanan Murah Ini Kulit Auto Kinclong Kayak Artis Korea!
5. Gunakan pelembab
Selama puasa berlangsung kulit Anda pasti mudah kering dan dehidrasi, maka dari itu gunakanlah pelembab untuk mengunci kelembabpan pada kulit Anda dan pelembab juga bisa membuat kulit tampak lebih segar.
Dengan berkurangnya jumlah konsumsi air di siang hari akibat puasa, tentu kulit Anda akan membutuhkan kelembapan ekstra. Anda bisa menggunakan jenis pelembab yang sesuai dengan jenis kulit Anda sendiri.