Sebuah studi lebih lanjut pada wanita paruh baya menunjukkan konsumsi jus bawang mengurangi keropos tulang dan meningkatkan kepadatan tulang.
4. Bawang putih dapat mendukung kesehatan usus
Bawang kaya akan serat, terutama jenis yang tidak dapat dicerna yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan usus.
Meskipun kita tidak dapat mencerna serat prebiotik, bakteri yang hidup di usus kita melakukannya dan mereka menggunakannya sebagai bahan bakar untuk membantu meningkatkan jumlah mereka.
Selain itu, menghasilkan produk sampingan yang disebut asam lemak rantai pendek (SCFA).
Penelitian menunjukkan bahwa SCFA ini penting untuk menjaga kesehatan dan integritas usus serta mendukung kekebalan dan pencernaan kita.
5. Bawang putih mengandung antibakteri
Bawang putih digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan batuk, pilek, dan radang selaput lendir hidung.
Adapun penelitian yang mendukung bahwa bawang memiliki sifat antibakteri yang berharga terhadap bakteri seperti Escherichia coli, Pseudomonas aeruginosa dan Staphyloccus aureus.
Baca Juga: Tubuh Auto Kebal dari Omicron! Ini Cara Makan Bawang Putih yang Benar Biar Tubuh Kebal Penyakit