Perusahaan berusia enam tahun itu juga semakin diguncang oleh pengunduran diri mendadak Huang sebagai ketua pada Maret.
Akibatnya saham perusahaan turun 21% setelah meleset dari ekspektasi pendapatan kuartalan per November.
Harta Huang turun US$ 40,2 miliar, dengan kekayaan bersih terkini US$ 22,4 miliar.
Jack Ma, pendiri Alibaba, dulunya dikenal sebagai orang terkaya di China dengan kekayaan ditaksir mencapai US$37 miliar atau setara Rp525 triliun (kurs Rp14.199 per dolar).
Namun siapa sangka, saat ini, ia harus kehilangan lebih dari separuh hartanya akibat kebijakan Pemerintah China yang begitu keras terhadap perusahaannya.
Tidak hanya itu, China juga mengincar Alibaba, raksasa e-commerce yang didirikan oleh Ma, dengan denda US$ 2,8 miliar pada April.
Alibaba dituduh melanggar aturan anti-monopoli, dan ini menjadi hukuman antimonopoli tertinggi yang pernah diterapkan di China.
Kapitalisasi pasar Alibaba turun lebih dari 46% sepanjang tahun ini, membabat US$ 37 miliar dari kekayaannya yang turun 37%.
Harta Ma turun US$ 21,4 miliar, dengan kekayaan bersih terkini US$ 37 miliar.