Sonora.ID - Beberapa orang memiliki kebiasaan yang unik dalam kehidupannya, salah satu kebiasaan yang banyak ditemukan adalah menggigit kuku, hal ini biasanya terjadi ketika seseorang sedang merasa panik atau sedang memikirkan sesuatu.

Kebiasaan gigit kuku ini tak hanya diderita oleh anak-anak, tetapi hingga orang dewasa pun ada yang mengalami kebiasaan tersebut.

Dikutip dari Mayo Clinic, kebiasaan menggigit kuku atau dalam bahasa medis disebut sebagai onychophagia ini ternyata sudah mempengaruhi sekitar 20 bahkan 30 persen populasi di dunia, bayangkan betapa banyaknya orang yang terjerat dalam kebiasaan tersebut.

Bahkan di dalam lingkunganmu saja, kamu pasti pernah menemukan orang dengan kebiasaan tersebut.

Penyebab

Biasanya orang yang memiliki kebiasaan gigit kuku ini memiliki sifat perfeksionisme, stres, dalam kondisi yang gelisah, hingga adanya gangguan obsesif kompulsif.

Di sisi lain, ada juga yang mengalami kebiasaan tersebut hanya karena bosan.

Kebiasaan ini terlihat sama sekali tidak berbahaya, tetapi ternyata di balik kebiasaan yang umum dijumpai ini, terdapat berbahaya yang mengintai, bahkan bisa memicu terjadinya infeksi bakteri atau jamur yang kemudian masuk ke dalam tubuh.

Baca Juga: 7 Alasan Orang Suka Menggigit Kuku, Waspada Pertanda Gangguan Mental!

Bahaya

Berdasarkan Pakar Dermatologi, Raman Madan, menyebutkan bahwa masalah terbesar dari kebiasaan buruk ini adalah banyaknya kuman yang berada di bawah kuku.

Riset menunjukkan, orang dengan kebiasaan gigit kuku memiliki bakteri E. Coli yang banyak dan menyebabkan masalah lambung yang lebih banyak daripada orang lainnya.

“Dalam air liur mereka juga terdapat tiga kali lipat bakteri E. Coli daripada mereka yang tidak memiliki kebiasaan semacam ini,” tegasnya memaparkan.

Patogen yang paling umum bersembunyi di bawah kuku kita adalah bakteri staphylococcus, strep, hingga coryneform.

Bakteri dan virus

Dikutip dari Centers for Disease Control and Prevention, terdapat 200 virus flu yang menyebar di setiap waktu, termasuk salah satunya menyebar dan berembang di kulit, sehingga menggigit kuku bisa memudahkan virus tersebut masuk ke dalam tubuh.

Cara yang bisa dilakukan untuk  mengatasi kebiasaan ini adalah dengan mengunyah permen karet, karena kebiasaan gigit kuku juga bisa merusak gigi dan gusi.

Please, stop kebiasaan gigit kuku, ya!

Baca Juga: Pasti Belum Tahu, Ternyata 5 Kebiasaan Ini Bisa Mengatasi Diabetes secara Alami, Yuk Segera Lakukan!