Sonora.ID – Saat perayaan hari raya Idul Adha, hal tersebut tentu tak terlepas dengan mengonsumsi berbagai olahan daging.
Sekalipun memiliki kolesterol tinggi, biasanya orang pun menjadi kalap saat dihadapkan banyak olahan daging di meja makan.
Padahal membatasi mengonsumsi daging merah sangat penting supaya kolesterol Anda tidak mengganggu kesehatan.
Apabila kolesterol lipoprotein densitas rendah (LDL) jahat naik, bisa jadi menimbulkan berbagai masalah seperti arteri tersumbat, stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal.
Dilansir dari headline, simak ulasannya berikut ini:
Konsumsi makanan dengan lemak tak jenuh tunggal
Lemak tak jenuh tunggal dapat mengurangi oksidasi kolesterol. Berikut ini sederet makanan yang baik dikonsumsi untuk menurunkan kolesterol:
-Minyak zaitun
-Kacang-kacangan seperti, almond, kacang mete, pecan, dan macadamias
-Minyak canola
-Alpukat
-Selai kacang
-Zaitun
Konsumsi makanna dengan lemak tak jenuh ganda
Lemak tak jenuh ganda menurangi kadar kolesterol jahat dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Lemak tak jenuh ganda juga dapat mengurangi risiko sindrom metabolik dan diabetes tipe 2.
Anda bisa mengonsumsi lemak tak jenuh ganda, terutama omega 3 seperti:
-Ikan salmon
-Ikan kembung
-Ikan haring
-Tuna laut dalam seperti sirip biru atau albacore.
Konsumsi serat laut
Serat larut adalah sekelompok senyawa berbeda pada tumbuhan yang larut dalam air dan tidak dapat dicerna oleh manusia.
Namun demikian, ada bakteri menguntungkan yang hidup di usus yang dapat mencerna serat larut ini.
Di mana bakteri baik di usus yang disebut dengan probiotik ini dapat membantu mengurangi kadar LDL.
Adapun makanan yang termasuk serat laut seperti:
-Sereal gandum
-Kacang lentil
-Kubis brussel
-Buah-buahan
-Kacang polong
-Biji rami
Olahraga
Selain cara di atas, hal yang perlu dilakukan yaitu dengan cara olahraga. Ya, olahraga dapat mengurangi LDL yang berbahaya dan meningkatkan HDL yang bermanfaat.
American Health Association menyarankan bahwa 150 menit latihan aerobik moderat seminggu sudah cukup untuk menurunkan kadar kolesterol.
Bukan hanya itu saja, latihan resistensi atau gerakan yang meningkatkan kekuatan otot juga dapat menurunkan LDL.
Bahkan meskipun latihan resistensi dilakukan dengan intensitas sedang, kadar kolesterol jahat tetap bisa turun.