Natto mengandung vitamin K2 yang mampu meningkatkan kepadatan tulang. Itu berarti, khasiatnya dapat mencegah penyakit yang berhubungan dengan tulang, seperti osteroartritis.
Para peneliti Jepang juga telah melakukan studi pada pria lanjut usia yang gemar makan natto.
Studi tersebut membuktikan mereka yang rutin mengonsumsi natto memiliki massa tulang yang lebih baik.
Sedangkan bagi perempuan lanjut usia, ditemukan adanya pengurangan risiko pada masalah tulang di periode pasca-menopause.
Menariknya lagi, khususnya pada perempuan, kepadatan tulang itu cenderung mengarah ke perbaikan kondisi tulang di pinggul dan leher.
Hal itu membuat perempuan Jepang lebih tegap karena memiliki massa tulang yang baik di area penopang berat badan.
3. Mencegah penyakit jantung
Nattokinase adalah enzim yang diproduksi natto selama proses fermentasi.
Khasiat dari enzim tersebut bertindak sebagai pengencer darah alami yang dapat membantu mencegah pembentukan plak arteri.
Secara langsung, efeknya bisa mencegah penyakit jantung dan risiko kardiovaskular lainnya.