Sonora.ID - Berikut adalah kisah hilangnya sukma seorang pelaku pesugihan ke alam gaib.
Hidup Asty memang tak karuan. Kerjanya serabutan. Dan di tengah kemiskinan itu, tak ada seorang pun yang bisa menolong selain dirinya sendiri: ia terlilit utang dalam jumlah yang amat besar.
Telah berkali-kali, Asty mencoba peruntungan dengan melakoni banyak pekerjaan untuk mencicil utangnya sedikit demi sedikit. Tapi, tentu saja, penghasilannya yang tak seberapa tak memberi bantuan apapun. Ia kini justru hidup dari lubang yang satu ke lubang yang lain, membayar utang demi utang dengan melahirkan utang-utang baru.
Lantaran hal itu, suatu hari, ketika bertemu dan mengeluh perihal kesulitan hidupnya pada seorang teman, Asty diperkenalkan dengan seorang dukun. Melalui dukun itu, teman Asty bilang, semua utang-utang itu akan beres dalam sekejap.
Melalui pertemuan dengan dukun itu, Asty lalu menemukan cara untuk mendapatkan uang. Tak tahu harus melakukan apalagi, ia pun mendapat masukan dari sang dukun untuk melakukan ritual pesugihan. Ritual itu dilakukan di pinggir pantai, meminta kekayaan kepada jin penunggu di sana.
*
Setelah selesai melakukan ritual, saat tengah malam, tiba-tiba Asty mendapati ombak yang amat besar datang. Karena saking besarnya, Asty telah mengira bahwa tubuhnya pasti akan digulung ombak, ikut terseret ke lautan.
Akan tetapi, saat ombak yang besar itu mendekati Asty yang sedang duduk bersila di pinggir pantai, hal lain terjadi. Entah karena kebetulan atau apa, Asty dengan anehnya bisa selamat dari sapuan ombak itu. Dan, benar saja. Menurut keterangan dari sang dukun, apabila Asty terseret oleh ombak, ia akan berada di alam gaib. Artinya, Asty akan menghilang dan nyawanya tak bisa diselamatkan lagi.
Setelah kejadian ombak misterius itu, memasuki pukul 4 subuh, Asty beranjak dari pertapaannya. Di tempat itu, ia telah duduk bersila mulai dari saat matahari terbenam di barat.
Baca Juga: Bukan Pesugihan Ya! 4 Weton Ini Emang Bakal Tetap Kaya Raya Meski Boros, Ada Kamu Gak Nih?
Bersama dukunnya, Asty diantar kembali ke rumah. Dukun itu berkata, beberapa hari lagi, sebuah makhluk yang amat misterius dan mengerikan akan mengantarkan sejumlah uang ke rumah Asty.
“Ketika kau bertemu dengannya, kau tak boleh takut,” kata dukun itu singkat.
Menurut keterangan si dukun, makhluk itulah jin penunggu pantai yang dimintai Asty uang pesugihan. Dengan datangnya uang-uang dari jin itu, si dukun memastikan bahwa Asty langsung bisa melunasi utang-utangnya.
*
“Tok…tok…tok…”
Saat itu sudah pukul tengah malam. Dan sesaat sebelum beranjak tidur, Asty mendengar suara ketukan pintu. Suara itu terdengar amat jelas.
Merinding sekujur tubuh, ia mengumpulkan keberanian untuk keluar dan melihat siapa yang datang. Pasalnya, malam itu ialah waktu sang jin penunggu pantai mengantarkan uang ke rumah Asty, sesuai yang dijanjikan oleh si dukun.
“Siapa itu?” tanya Asty singkat. Tubuhnya masih terus merinding.
Setelah beberapa saat mengumpulkan keberanian, Asty pun akhirnya memberanikan diri untuk melihat siapa yang datang. Ia berjalan dari kamarnya perlahan, bersiap diri kalau-kalau melihat suatu makhluk yang amat mengerikan berdiri di depannya saat ia mulai membuka pintu.
Baca Juga: Amit-amit Jadi Tetangga, Inilah 5 Ciri-Ciri Rumah Hasil Pesugihan, Ada di Daerah Sekitarmu?
Dan, benar saja, setelah membuka pintu rumahnya, di hadapan Asty berdiri sebuah makhluk yang amat tinggi, besar, dan mengeluarkan bau tak sedap. Makhluk itu amat mirip dengan genderuwo.
Sayang disayang, genderuwo itu ternyata tak datang untuk memberi Asty uang. Hanya sempat melihat makhluk mengerikan itu beberapa saat, Asty kemudian serasa diculik oleh genderuwo itu.
Dalam waktu sekelebatan yang amat sulit ia sadari, tiba-tiba, Asty memandangi sekelilingnya. Ia serasa sedang berdiri di tempat yang amat asing. Dan, terang saja, ia saat itu tak sedang berdiri di rumahnya. Karena tak tahu lagi hendak berbuat apa, ia pun hanya merintih-rintih dan menangis. Meminta pertolongan.
“Di mana aku sekarang???” tanya Asty sambil terus menangis.
“Di pantai kemarin, kau harusnya membawa sesajen. Tapi, itu tak kau lakukan. Dan sekarang, kau telah aku bawa ke alamku…Hahahahaha!!!” jawab genderuwo itu. Ia merasa marah karena pada ritual yang dilakukan Asty tempo hari, Asty tak membawa sesajen apapun. Ritual itu pun praktis gagal.
Maka, karena kegagalan itu, Asty telah diculik oleh sang genderuwo untuk ikut ke alam gaib. Uang pesugihan gagal Asty dapatkan, dan karena memasuki alam gaib, ia tak akan pernah bisa kembali ke dunia yang ia tinggali selama ini, dunia manusia-manusia biasa.
Hari itu pula, tetangga-tetangga Asty di dunia mendapati Asty meninggal dan terkapar di depan rumahnya sendiri.
Nb: Tulisan ini hanyalah fiksi. Segala kesamaan nama, tempat, dan kejadian adalah kebetulan belaka.
Baca Juga: Ngeri! Ini Kisah Bangkrutnya Juragan Buah yang Selalu Panen karena Menggunakan Pesgihan