Sonora.ID - Kini menjadi salah satu penyanyi dangdut paling populer di Indonesia, Dewi Persik sempat menjalani kisah hidup yang penuh dengan perjuangan dan penderitaan.
Di Indonesia, Dewi Persik dikenal sebagai pedangdut sukses yang telah malang-melintang di dunia hiburan. Perempuan dengan nama asli Dewi Murya Agung ini telah aktif di dunia dangdut sejak tahun 2003.
Meski kini telah sukses dan bergelimang harta, siapa sangka, Dewi menjalani kisah hidupnya yang penuh perjuangan berat. Ia bahkan sempat tinggal di sebuah kos 'triplek'.
Melansir channel Youtube TRANS7 Official, dalam sebuah kesempatan, Dewi menceritakan kisah perjuangan masa lalunya. Saat pertama kali datang ke Ibukota, ia sempat tinggal di sebuah kos dari triplek, membuatnya tak keberatan untuk membayar biaya sewa per bulan.
"Saya dulu ngekos satu bulan itu harganya Rp400 ribu, enggak ada AC. Tapi dari triplek. Mungkin teman-teman kos-kosan saya dulu mungkin pernah tahu," kata Dewi Persik.
Perjuangan Dewi Persik untuk sukses tentu patut diapresiasi. Dalam kesempatan yang sama pula, ia bercerita bahwa sebelum seperti sekarang, ia pernah ‘ngamen’ bersama anak-anak jalanan. Dari pekerjaan itu, Dewi mendapat bayaran Rp 20 ribu hingga Rp 50 ribu sehari.
"Ada di jembatan lima, anak-anak jalanan, itu teman Dewi Persik. Mungkin kalau sekarang melihat saya, mereka pasti tau gitu," katanya, sambil menyebut namanya sendiri.
Dewi bercerita, dalam melakoni pekerjaan di jalanan itu, ia diharuskan rutin menyetor uang yang ia dan teman-temannya dapat dalam sehari kepada seorang ‘bos’. Barulah setelah uang itu disetor, orang itu akan memberikan sejumlah uang kepada mereka.
“Sehari uangnya cuma buat makan,” kata Dewi.
Baca Juga: Ibu Rumah Tangga Sukses Tanam Bayam Brazil, Omzet Capai Rp 1,5 Juta
Namun, seiring berjalannya waktu, perjuangan dan hidup susah ternyata justru membawa Dewi pada nasib baik. Tahun 2003, ia mulai menyambangi industri musik dangdut tanah air.
Saat awal meniti karier pun, Dewi juga berjuang keras. Ia bahkan sampai rela tidur di studio rekaman agar lebih hemat.
"Pak Haji Ukat S, yang menciptakan lagu Bintang Pentas pertama kali, itu yang tau Dewi Persik sampai tidur di tempat rekaman di studio. Karena kalau saya pulang kan pakai duit, uangnya dari mana," katanya.
"Jadi saya gimana caranya bisa di-record, saya tidur itu di studio MMCM. Zaman dulu itu di Mangga Dua," lanjutnya.
"Sampai saya dikasih makan di sana, jadi bukan yang maaf ponakan-ponakan saya lihat, Dewi Persik sekarang udah mewah dengan AC, tidur bangun siang, bukan seperti itu, jangan sedih. Pagi-pagi saya udah harus bangun, karena orang-orang udah bangun. Jadi saya tidurnya udah sama orang kru di situ, untuk bisa saya jadi Dewi Persik sekarang," pungkasnya.
Kini, berkat perjuangannya, Dewi telah menjadi salah satu idola di belantara dangdut Indonesia. Untuk sekali manggung, ia bisa memperoleh bayaran Rp75 juta. Sementara dalam sebulan, ia biasanya manggung 3 hingga 4 kali.
Tak hanya itu, Dewi yang namanya makin dikenal banyak orang hingga kini kemudian juga terjun ke dunia akting dengan membintangi sejumlah sinetron dan film.
Demikian kisah hidup Dewi Persik yang penuh dengan perjuangan hingga akhirnya ia meraih kesuksesan seperti sekarang.
Baca Juga: Pernah Jadi OB, Ini Kisah Sukses Tommy Wattimena hingga Menjadi Seorang CEO!