Bjorka Bukan Satu-satunya! Sederet Situs Pemerintah Ini juga Pernah Dibobol Hacker, Bukti Tidak Aman?

16 September 2022 20:00 WIB
 Sederet Situs Pemerintah Ini juga Pernah Dibobol Hacker (ilustrasi)
Sederet Situs Pemerintah Ini juga Pernah Dibobol Hacker (ilustrasi) ( Pixabay)

Hacker tersebut menamai diri dengan sebutan Gadjah Mada Clown Hacktivism Team.

Laman www.kpu-jogjakota.go.id  berubah menjadi hitam dan tampilan badut serta tulisan: "Permisi pak/buk mau nanya? Bukannya Jogja dipimpin sama Sultan ya? Kan gak ada pemilu dong. Jadi gunanya KPU buat apaan ya pak/buk?"

5. Situs Akpol

Pada Kamis (24/3/2022) situs Akademi Kepolisian (Akpol) yaitu akpol.polri.go.id diretas oleh hacker tanpa identitas.

Saat diretas, situs akpol malah menampilkan iklan judi online bernuansa pornografi yang beralamatkan judihub88.com.

Baca Juga: 7 Hacker Paling Terkenal dan Berbahaya di Dunia, Lebih Jago dari Hacker Bjorka yang Viral?

6. Situs Kejari Garut

Pada 3 Agustus 2022 lalu, situs Kejaksaan Negeri (Kejari) Garut, Jawa Barat sempat diretas oleh hacker yang mengaku sebagai pemilik akun Instagram @opposite.68890.bytes.

Saat diretas, situs sempat menampilkan sejumlah gambar dan informasi terkait perkara kematian Brigadir J.

Kronologi kematian Brigadir J hingga lampiran Surat Perintah Satgassus Merah Putih 2022 juga ditampilkan.

7. Situs Kostrad

Pada 16 Agustus 2022 lalu, situs resmi Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dengan laman www.kostrad.mil.id tidak bisa diakses setelah diretas oleh sekelompok hacker.

Hacker tersebut menyebut dirinya sebagai "Indian Cyber Mafia". Situs pun tidak diaktifkan selama beberapa hari.

Namun pihak Kostrad mengatakan data-data pada situs tersebut aman.

8. Situs Ditjen Imigrasi

Pada 3 Januari 2022 lalu, situs Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, www.imigrasi.go.id diretas oleh hacker.

Laman tersebut pun tidak dapat diakses beberapa waktu.

Dipastikan data-data dalam situs tersebut tetap aman dan terlindungi.

9. Situs Kementerian Komunikasi dan Informatika

Situs Kementerian Komunikasi dan Informatika, pernah diretas pada 2016 lalu.

Laman pengaduan masyarakat (Dumas) situs Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) diretas diduga terkait wacana pemblokiran Google dan YouTube yang tengah ramai.

Hacker menggantikan tampilan laman depan menjadi beberapa baris pesan 'curhat' terkait dua perkara di atas. "Internet tidak negative, pemakaianyalah yang membuatnya negative. Bukan blokir solusinya, tapi perbaiki moral penggunanya," tulis sang hacker.

Baru-baru ini hacker yang mengaku sebagai Bjorka juga meretas situs yang sama. Tak sampai disitu, Bjorka juga membocorkan data-data pemerintah, mulai data penduduk milik KPU, surat rahasia milik BIN untuk Presiden Jokowi, data pribadi Menkominfo Johnny G Plate, Puan Maharani, Erick Thohir hingga menyebut Menkominfo bakal digantikan segera.

Demikian beberapa situs resmi pemerintah yang pernah diretas hacker. Semoga keamanan situs-situs ini bisa lebih baik kedepannya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm