Jangan Oleskan Odol Pada Luka Bakar, Begini Pertolongan yang Tepat

26 September 2022 16:45 WIB
Ilustrasi pertolongan pertama luka bakar.
Ilustrasi pertolongan pertama luka bakar. ( freepik)
Palembang, Sonora.ID - Pernahkah Anda mendengar teori bahwa langkah awal ketika mengalami luka bakar adalah dengan mengoleskannya dengan odol atau pasta gigi ?

Mungkin sebagian dari kita pernah mendengar hal ini.

Namun, tahukah Anda? Kalau mengoleskan odol pada luka bakar bukanlah hal yang benar bahkan bisa memperburuk keadaan luka bakar.

Entah itu luka bakar akibat tersiram air panas, terkena peralatan memasak, setrika, atau benda panas lainnya.

Oleh karena itu, kita harus kenali dulu jenis luka bakarnya. Luka bakar ada dua jenis, yaitu luka bakar mayor dan luka bakar minor.

Baca Juga: 3 Bahaya Waxing yang Jarang Diketahui, Bisa Sebabkan Luka Bakar?

Luka bakar mayor adalah luka bakar yang harus segera mendapatkan penanganan tenaga medis dan harus segera dibawa ke unit gawat darurat.

Ciri-ciri luka bakar mayor adalah lukanya dalam, terlihat mengelupas disertai area berwarna putih, cokelat, atau kehitaman, serta berukuran lebih dari 8 sentimeter atau lebih dari satu jengkal telapak tangan.

Sedangkan luka bakar minor adalah luka bakar yang sering terjadi di rumah. Ciri-ciri luka bakar minor adalah kemerahan tipis pada kulit, nyeri, terdapat blister atau kulit menggelembung berisi cairan bening, dan ukurannya kurang dari 8 sentimeter.

Di lansir dari Kompas.com berikut pertolongan pertama pada luka bakar:

Pertolongan pertama luka bakar mayor

Sambil mengontak atau menuju unit gawat darurat kita harus melakukan hal-hal berikut ini.

1. Lindungi pasien dari risiko lebih jauh

Jauhkan pasien dari benda yang menyebabkan luka bakar, seperti matikan sumber listrik atau jauhkan dari sumber api.

2. Pastikan pasien luka bakar bernapas

Lepaskan benda keras di tubuh pasien yang bisa menyebabkan iritasi lebih jauh, seperti perhiasan dan ikat pinggang.

3. Tutup area yang terbakar dengan kain yang bersih

Jangan merendam luka bakar yang luas ke dalam air. Melakukan ini berisiko membuat hipotermia atau kehilangan suhu tubuh.

4. Posisikan bagian terbakar lebih tinggi dari jantung

Jika memungkinkan, lalu amati pasien jika menunjukkan tanda-tanda syok seperti pingsan, pucat, atau kesulitan bernapas.

Baca Juga: Sering Dilakukan, Ini 4 Bahan Makanan yang Sebaiknya Jangan Diblender

Pertolongan pertama luka bakar minor

Luka bakar minor biasanya tidak perlu dibawa ke rumah sakit kecuali terjadi infeksi. Lakukan langkah berikut untuk mencegah luka bertambah parah.

1. Untuk mendinginkan luka bakar, letakkan luka di bawah air mengalir selama beberapa menit. Jika tidak ada air mengalir, kita juga bisa menggunakan handuk basah yang dibasahkan ulang setiap beberapa menit. Jangan menggunakan air es.

2. Lepas semua benda di sekitar luka bakar seperti perhiasan atau jam tangan. Jika terbentuk blister, jangan dipecahkan. Jika pecah sendiri, bersihkan dengan air bersih dan oleskan krim antibiotik.

3. Jika luka bakar sudah tidak terasa panas, oleskan gunakan petroleum jelly dua hingga tiga kali sehari.

4. Tutup luka dengan kasa steril, namun jangan terlalu ketat. Kasa steril akan membantu melindungi luka bakar dan mengurangi rasa sakit.

5. Jika diperlukan, pasien boleh meminum obat pereda sakit yang dijual bebas, seperti parasetamol.

6. Jika rasa sakit bertambah parah, disertai demam, atau menunjukkan tanda-tanda infeksi, segera hubungi dokter.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm