Mungkin juga saat itu kamu sedang bodoh, intinya kamu harus memikirkan secara jelas mengenai alasan melakukan kesalahan itu.
Meminta maaf dengan tulus
Minta maaflah secara tulus tanpa membenarkan perselingkuhan yang telah dilakukan. Gunakanlah kalimat spesifik yang menyatakan kesalahanmu dan pastikan bahwa kamu tidak akan mengulanginya dengan caramu.
Beri waktu untuk pasangan
Pasangan memerlukan waktu untuk berdamai dengan rasa sakit yang meruntuhkan kepercayaannya kepada kamu.
Setiap orang memiliki respons dan waktu yang berbeda dalam memproses informasi yang diterima, karena itu terkait hal ini kamu harus bisa mengerti bahwa tak mungkin pasangan yang kamu khianati bisa menerima ini dalam waktu 1x24 jam setelah kesalahanmu terungkap.
Jangan mengajak pasanganmu bicara mengenai permasalahan ini apabila ia belum menyatakan bahwa dirinya siap untuk membicarakan topik sensitif tersebut.
Di samping itu, selagi menunggu kesiapan pasangan, kamu dapat coba melakukan konsultasi kepada pihak yang ahli dalam bidang ini.
Baca Juga: Trauma Pasca Perselingkuhan: Bagaimana Dampak dan Cara Mentasinya?
Biarkan kebutuhan mereka menuntunmu
Pahamilah bahwa selain membutuhkan waktu untuk memproses masalah ini, pasanganmu juga memiliki kebutuhan lain yang perlu diperhatikan sebagai tanggapan atas hilangnya rasa percaya dalam hubungannya.
Jika kamu berada di ruang yang sama, apabila pasanganmu meminta untuk menjaga jarak, maka mengertilah bahwa saat itu memang diperlukan jarak secara fisik agar masing-masing mungkin bisa berpikir jernih.
Hal lain yang mungkin menjadi kebutuhan pasangan adalah agar kamu menerapkan transparansi dalam beberapa hal yang sebelumnya tidak pernah dibicarakan.
Sehingga hal tersebut juga membawa kita pada langkah terakhir yang harus dilakukan untuk memperbaiki hubungan.
Komitmen dalam komunikasi
Antara kedua pasangan, harus meluruskan dan memahami bentuk komunikasi yang baik bagi kelangsungan hubungan kedepannya.
Masing-masing bisa berkomitmen untuk lebih saling jujur terhadap satu sama lain agar kejadian yang sama tidak terulang.
Ingatlah bahwa kesalahan pasti ada dan ingatan terkait itu akan sulit untuk dihilangkan baik dari pihak yang melakukannya maupun pihak yang menjadi korban.
Karenanya, sebisa mungkin jangan sampai melakukan hal yang dapat merugikan perasaan yang telah diberikan dalam suatu hubungan.
Baca Juga: Inilah Beberapa Alasan Mengapa Seseorang Bisa Takut pada Hantu
Kamu dapat pertimbangkan cara-cara di atas untuk kembali membangun kepercayaan bersama dalam hubungan.
Pastikan bahwa antar pasangan memiliki komitmen yang sejalan untuk sama-sama berdamai dan mengevaluasi diri masing-masing.
Dengarkan obrolan lain yang informatif sekaligus menghibur dalam siniar Obrolan Meja Makan yang dapat kamu kunjungi melalui tautan berikut https://dik.si/omm_suamiuang.
Oleh: Alifia Riski Monika, Ristiana D. Putri