3. Adat kakurung ku iga. (Kebiasaan terkurung oleh tulang rusuk)
Artinya: Kebiasaan atau tabiat yang sudah mendarah daging sehingga susah untuk dibuang atau diubah lagi.
4. Agul ku payung butut. (Bangga karena payung jelek)
Artinya: Orang yang miskin atau tak berpangkat, namun selalu membanggakan dirinya bahwa ia keturunan bangsawan jaman dahulu.
5. Dahar kawas meri. (Makan seperti bebek)
Artinya: Makan tidak tertib, meninggalkan remah di sana sini.
6. Dibere sabuku menta sajeungkal, dibere sajeungkal menta sadeupa. (Diberi seruas jari minta sejengkal, diberi sejengkal minta sedepa)
Artinya: Karena diberi hati sedikit, permintaannya menjadi bertambah banyak serta tidak tahu diri (orang yang kurang ajar).
7. Endog sasayang, peupeus hiji pepeus kabeh. (Telur satu sangkar, pecah satu pecah semua)
Artinya: Jika di antara saudara ada seorang saja yang melakukan perbuatan tidak baik, akan membawa-bawa pada yang lainnya.