2. Periksa kesadaran orang yang akan ditolong (Response)
Kamu bisa coba memanggil atau menepuk bahu pasien perlahan untuk memeriksa kesadaran pasien. Jika tak ada respon baik jawaban, gerak mata, erangan, atau batuk kamu bisa memeriksa napas serta denyut nadi pasien di bagian pergelangan tangan atau lehernya.
Pemeriksaan napas dan nadi dilakukan bersamaan secara cepat, sebisa mungkin diperiksa selama 3 detik.
Pastikan korban bernapas secara normal dengan melihat apakah dadanya bergerak naik turun, dan dekatkan telinga anda ke mulut dan hidung korban untuk mendengar suara napas dan merasakan embusan napasnya di pipimu.
3. Panggil bantuan medis
Jika orang yang hendak ditolong tidak menunjukkan respons atau tidak sadarkan diri, segera hubungi tenaga medis di nomor 112 atau rumah sakit terdekat dan lakukan CPR hingga bantuan datang.
Setelah memperhatikan beberapa hal di atas, kamu baru bisa menerapkan teknik CPR dengan tepat.
CPR dapat dilakukan oleh semua orang yang sudah terlatih. Teknik ini terbagi menjadi tiga tahapan yang dikenal dengan istilah C-A-B (compression, airways, breathing).