Kondisi ini menyebabkan kuku menjadi lebih tebal dan tumbuh lebih lama dari biasanya. Pada beberapa kasus, bisa jadi kuku kekurangan kutikula dan bahkan lepas dari jari.
Sindrom kuku kuning dapat disebabkan oleh pembengkakan saluran getah bening, rheumatoid arthritis, gangguan pernapasan seperti sinusitis dan bronkitis kronis, serta penumpukan cairan di paru-paru atau efusi pleura.
Kuku Terlihat Pucat
Kuku yang sehat akan terlihat berwarna merah muda dengan warna sedikit lebih gelap di bagian tepinya.
Sebaliknya, ciri-ciri kuku tidak sehat adalah kuku dan ujung jari berwarna pucat.
Kondisi ini bisa terjadi akibat kurangnya asupan darah ke ujung bagian tubuh.
Salah satu penyebabnya adalah anemia, yaitu kondisi kurangnya kadar protein sel darah merah pengangkut oksigen alias hemoglobin (Hb).
Masalah jantung juga bisa menjadi penyebab kuku dan ujung jari pucat. Sebab, kondisi ini membuat jantung tidak sanggup memompa darah ke ujung jari dan kuku.
Garis Hitam Pada Kuku
Bila ada garis hitam vertikal di atas kuku kamu, sebaiknya segera periksakan ke dokter. Bisa jadi kamu mengidap kanker jaringan kulit melanoma.
Melanoma adalah jenis keganasan yang tergolong agresif dan sulit ditaklukkan.
Meski begitu, dengan diagnosis dini dan penanganan yang tepat, penderita melanoma punya angka harapan hidup yang lebih baik.
Kuku Berbentuk Cekung atau Cembung
Pada kondisi sehat, permukaan kuku halus dan berbentuk sedikit cembung. Perubahan kondisi ini bisa menandakan adanya masalah kesehatan.
Contoh kuku yang tidak sehat berbentuk cekung seperti sendok. Kuku cekung alias koilonikia adalah salah satu gejala anemia defisiensi zat besi.
Selain anemia defisiensi zat besi, penyakit yang bisa dilihat dari kuku cekung, meliputi gangguan fungsi jantung, penyakit lupus eritematosus, dan kondisi hormon tiroid yang terlalu rendah (hipotiroid).
Apabila bentuk kuku dan jari kamu terlalu cembung, maka kemungkinan penyebabnya adalah kurangnya oksigen menahun.
Menurut American Academy of Dermatology Association (AADA), kondisi ini bisa disebabkan oleh gangguan jantung dan masalah paru, seperti infeksi, radang, atau kanker. Kuku cembung dan ujung jari yang membesar disebut clubbing.
Baca Juga: 8 Manfaat Wortel Mentah Bagi Kesehatan, Bisa Melawan Penyakit Kronis!
Kuku Habis Tergigit
Kuku yang terlalu pendek dan berbentuk tidak beraturan bisa disebabkan oleh kebiasaan menggigit kuku.
Siapa sangka, kebiasaan ini bisa jadi pertanda adanya masalah psikologis seperti gangguan cemas.
Penderita gangguan cemas biasanya menggigit kuku untuk mengurangi rasa cemas ketika berhadapan dengan situasi tertentu.
Kondisi ini sebaiknya dikonsultasikan ke profesional, seperti psikolog agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Kuku Menghitam
Biasanya kuku yang menghitam terjadi karena ada darah di bawahnya, ini diakibatkan luka alias trauma yang diakibatkan cedera.
Akan tetapi jika warna hitam ada langsung di atas permukaan kuku dan diikuti oleh pertumbuhan kuku yang menyakitkan.
Kemungkinan ini pertanda dari penyakit melanoma, kanker kulit yang paling mematikan.
Pada umumnya, melanoma subungual hanya memengaruhi satu kuku.
Melanoma juga menyebabkan garis-garis hitam tersebut berubah (misalnya, menghitam atau semakin lebar) dan pigmentasi yang mempengaruhi kulit adri jari di sekitar kuku tersebut.
Clubbing
Clubbing merupakan istilah yang menggambarkan kondisi kuku ketika jaringan di bawah kuku menebal.
Akibatnya, ujung jari membengkak dan pertumbuhan ujung kuku menuju ke arah dalam mengikuti bentuk jari.
Jika Anda menyadari kuku mulai melengkung, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit. Meski tidak berbahaya, kondisi kuku melengkung bisa menjadi pertanda dari penyakit tertentu, yaitu:
Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Mimisan dengan Cepat, Jangan Mendongakkan Kepala! Bikin Makin Parah