Jadi Orang Terkaya di Indonesia, Ini Profil Low Tuck Kwong yang Kalahkan Posisi Hartono Bersaudara!

27 Desember 2022 13:05 WIB
Profil Low Tuck Kwong, orang terkaya di Indonesia yang kalahkan kekayaan Hartono bersaudara
Profil Low Tuck Kwong, orang terkaya di Indonesia yang kalahkan kekayaan Hartono bersaudara ( Tribunnews)

Sonora.ID – Berikut ini adalah profil Low Tuck Kwong yang kini menduduki posisi teratas sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes dengan total kekayaan US$25,2 miliar atau Rp378 triliun.

Low Tuck Kwong berhasil menyalip posisi Hartono bersaudara yakni Budi hartono dan Michael Hartono yang berada di posisi ke-2 dan ke-3.

Padahal selama ini, Hartono bersaudara nyaris tak tergoyahkan sebagai orang terkaya di Indonesia selama bertahun-tahun menurut laporan Forbes.

Diketahui, kekayaan yang dimiliki Budi Hartono senilai Rp 344,76 triliun, sementara kekayaan Michael Hartono sebesar Rp 332,28 triliun.

Lantas, siapakah Low Tuck Kwong dan bisnis apa yang dijalankan olehnya?

Baca Juga: 5 Orang Terkaya Indonesia Berkat Batu Bara, Kakak Erick Thohir Juga?

Profil Low Tuck Kwong

Low Tuck Kwong adalah raja batu bara yang lahir di Singapura, 17 April 1948 dan baru berganti kewarganegaraan menjadi WNI pada 1992.

Ia adalah pendiri Bayan Resources Tbk (BYAN), sebuah perusahaan pertambangan batu bara di Indonesia.

Selain itu, Kwong juga tercatat sebagai pengendali di perusahaan energi terbarukan Singapura, Metis Energy yang sebelumnya dikenal sebagai Manhattan Resources dan memiliki kepentingan di The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric.

Kwong juga menjadi pendukung utama SEAX Global untuk membangun sistem kabel laut bawah laut untuk konektivitas internet yang menghubungkan Singapura, Indonesia, dan Malaysia.

Kekayaannya meningkat lantaran adanya kenaikan harga batu bara yang menyebabkan saham PT. Bayan Resources pun melonjak.

Ia mencatatkan kepemilikan saham sebesar 61 persen atau 2.033 unit saham di PT. Bayan Resources sekaligus menduduki posisi sebagai presiden direktur.

Baca Juga: 10 Wanita Terkaya di Dunia 2022 Versi Forbes, Hartanya Capai Triliunan Dolar!

Low Tuck Kwong telah terjun ke dunia bisnis sejak usia 20 tahun di perusahaan konstruksi ayahnya di Singapura.

Setelah itu, ia memutuskan terjun ke industri pertambangan dan memutuskan untuk pindah ke Indonesia pada 1973.

Tonggak bisnis Low Tuck Kwong dimulai ketika ia mendirikan PT. Jaya Sumpiles Indonesia (JSI) pada 1973 di Indonesia.

Ia mendirikan perusahaan tersebut sebagai kontraktor pekerjaan sipil, struktur kelautan, termasuk pekerjaan pembangunan.

Dari situ, Low Tuck Kwong memutuskan untuk mengakuisisi PT. Gunung Bayan Pratamacoal (GBP) dan PT. Dermaga Perkasapratama (DPP) tahun 1998. Adapun, PT. GBP kini dikenal sebagai PT. Bayan Resources.

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm