Sonora.ID - Ada banyak istilah bahasa arab yang penting diketahui oleh umat Islam. Kali ini akan diulas apa arti istiqomah, mulai dari pengertian hingga dalil, contoh dan hikmahnya
Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa populer yang banyak diserap dan menjadi bahasa sehari-hari di Indonesia.
Hal ini tak lepas dari mayoritas penduduk Indonesia yang memeluk agama Islam.
Saat membaca Al-Qur'an, kita akan menemukan kata-kata bahasa arab.
Salah satu kosakata yang sering ditemukan adalah 'istiqomah'
Lantas apa artinya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Baca Juga: Arti Syukron Katsiron dan Jawabannya, Kosakata Bahasa Arab yang Populer di Indonesia
Pengertian Istiqomah
Secara bahasa, istiqomah berasal dari kata bahasa arab Kowama-Yakumu yang artinya meluruskan, membetulkan, mengoreksi, mengubah, melakukan penyesuaian, memperbaiki, mengevaluasi, menaksir, menilai, memperkirakan, atau menghargai.
Dalam Kamus Bahasa Arab-Indonesia, kata ini menjadi Istaqoma-Yastaqimu yang artinya bersikap/berlaku tegak, lurus, seimbang.
Adapun menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istiqomah adalah sikap teguh pendirian dan selalu konsisten.
Arti istiqomah adalah suatu tindakan untuk menjaga perbuatan-perbuatan baik (ibadah dan amalan lain) secara konsisten dan terus-menerus tanpa berubah.
Dalil Istiqomah
Ada banyak perintah untuk istiqomah yang terdapat dalam Al-Qur'an dan Hadist.
Salah satunya pada Al-Qur'an surat Al-Ahqaf ayat 13:
إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُوا۟ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسْتَقَٰمُوا۟ فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
Innallażīna qālụ rabbunallāhu ṡummastaqāmụ fa lā khaufun 'alaihim wa lā hum yaḥzanụn
Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah", kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada (pula) berduka cita.
Adapun dalil hadistnya antara lain:
Dari Sufyan bin Abdullâh ats-Tsaqafi, ia berkata: Aku berkata, “Wahai Rasûlullâh, katakan kepadaku di dalam Islam satu perkataan yang aku tidak akan bertanya kepada seorangpun setelah Anda!” Beliau menjawab: “Katakanlah, ‘aku beriman’, lalu istiqomahlah”. (HR. Muslim, Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah).
Dari ’Aisyah Radhiyallahu ’anha-, beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda: ”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu (terus-menerus) walaupun itu sedikit.” (HR. Muslim no. 783). Wallahualam bishawabi.
Baca Juga: Arti Qodarullah: Makna dan Waktu Pengucapannya
Contoh Perilaku Istiqomah dalam Kehidupan Sehari-hari
Dalam kehidupan sehari-hari, perilaku istiqomah dapat diwujudkan dengan:
Hikmah Perilaku Istiqomah
Ada beberapa hikmah istiqomah dalam kehidupan, antara lain:
Demikian ulasan tentang arti istiqomah beserta dalil, contoh dan hikmahnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News