Faisal juga mengatakan, untuk kerjasama dengan Pemda, jumlah beras bagi masing-masing Kota/Kabupaten itu berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan di wilayah tersebut.
Disinggung mengenai keberadaan minyak goreng, Faisal menjelaskan, selain beras, Bulog juga siap membantu kegiatan OP minyak goreng dengan menggunakan minyak kemasan.
"Ya kami bisa membantu OP minyak goreng jika diminta, kami bekerjasama langsung dengan pabrikan migor," jelas Faisal.
Baca Juga: 1.000 Pohon Ditanam Bio Farma di Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi
Sehingga menurutnya tidak masuk akal jika saat ini harga beras dipasaran mengalami peningkatan tajam, karena stok sebenarnya melimpah. Demikian juga dengan stok minyak goreng kemasan, yang mudah ditemui di pasar ritel.
Sementara untuk MinyaKita, Faisal menegaskan masih menunggu keputusan dari kantor pusat. Untuk diketahui, pada tahun lalu, Bulog juga ikut mendistribusikan sebanyak 500 ribu liter MinyaKita, sebagai salah satu upaya stabilisasi harga.
Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.