Sonora.ID - Berikut ini adalah contoh cerita inspiratif tentang kejujuran yang bisa kamu jadikan sebagai bahan refleksi diri.
Membaca cerita merupakan suatu kegiatan positif yang bisa menjadi media untuk mendapatkan suatu ilmu baru.
Ada banyak hal baik yang terkandung dalam cerita, salah satunya adalah tentang kejujuran yang diajarkan oleh para tokoh di suatu hasil karya sastra tersebut.
Kejujuran memiliki harga yang cukup mahal dan menjadi salah satu sifat baik yang wajib kamu miliki dalam menjalani kehidupan.
Untuk itu, kamu bisa menyimak 5 contoh cerita inspiratif tentang kejujuran berikut ini untuk melakukan refleksi dan pembelajaran dalam memperbaiki kualitas diri sendiri.
1. Contoh Cerita Inspiratif tentang Kejujuran I
Baca Juga: 15 Contoh Cerita Pendek Bahasa Indonesia Lengkap, Beragam Tema
Bocah Penjual Tisu
Cerita kedua datang dari Jakarta. Cerita tentang kejujuran dua bocah penjual di atas jembatan penyeberangan Setia Budi, Jakarta, ini telah dibagikan di situs Kaskus pada 2012.
Dilansir dari Kaskus (11/2), menurut si pemilik cerita, ia menghampiri kedua bocah itu untuk membeli tisu dengan nilai Rp2.500, namun rupanya kedua bocah itu tidak memiliki uang kembalian Rp7.500, saat itu si pemilik cerita membayar tisunya dengan uang Rp10.000an.
Salah satu bocah itu berinisiatif untuk mencari uang receh untuk kembalian. Namun, si pemilik cerita memutuskan untuk mengikhlaskan uang kembalian tersebut. Tak disangka, bocah itu malah berlari mengejarnya dan mengembalikan kembaliannya.
Kembalian yang ia terima hanya Rp4.000, masih kurang Rp3.500, namun bocah itu berkata, “Maaf, mbak. Cuma ada Rp4.000, nanti kalau mbak lewat sini lagi saya akan kembalikan.”
Kejujuran kedua anak itu membuat si pemilik cerita terkesan dan memutuskan untuk membagikan ceritanya ke Kaskus.
2. Contoh Cerita Inspiratif tentang Kejujuran II
Kejujuran Sahabat Nabi Muhammad S.A.W
Cerita inspirasi ini, selanjutnya datang dari sahabat Kaab bin Malik dan dua sahabat lainnya. Kaab bin Malik absen dari Perang Tabuk karena keterlambatannya menyiapkan perbekalan untuk berangkat perang.
Ia merasa gelisah, karena orang – orang yang mangkir dari perang, termasuk ke dalam orang munafik dan mendapatkan dosa besar. Terlebih lagi jika alasan mangkir itu tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Sempat ada maksud hati untuk berbohong, namun Kaab urungkan, dan memutuskan untuk mengatakan yang sejujurnya, perihal tidak hadirnya ia dalam Perang Tabuk. Rasulullah Saw. menerimanya, dan Kaab pun menerima konsekuensi atas perbuatannya.
Pada hari ke-50 hukumannya, Kaab mengadukan masalahnya kepada Allah usai shalat sebelum fajar. Kemudian Rasulullah memanggilnya, dan memberi tahu bahwa Allah telah mengampuni dosa Kaab dan dua orang sahabat yang lainnya. Ampunan Allah untuk Kaab dan dua sahabat lainnya, ada dalam Surat at-Taubah ayat 117 sampai 119.
Kejujuran mereka bertiga berbuah manis, walau harus menerima konsekuensi. Karena alasan mereka absen dari Perang Tabuk, bukanlah untuk sengaja berpaling dari kewajiban.
3. Contoh Cerita Inspiratif tentang Kejujuran III
Mengembalikan iPhone yang Hilang
Seorang pria asal Filipina menyadari kalau ponsel kesayangannya itu tak ada di saku celananya ketika hendak menuju mal bersama temannya. Pria bernama Ericson Fernandez ini walanya mengira kalau ponselnya itu tertinggal di kamarnya. Iseng menelpon ke nomornya, malah yang menjawab telponnya orang tak dikenal. Tak disangka, orang tak dikenal itu adalah seorang anak SD yang tak lain adalah penemu ponselnya.
Fernandez pun bergegas menghampiri murid SD tersebut ke sekolah untuk mengambil ponsel iPhone-nya. Ia pun diajak masuk ke dalam kelas dan disambut oleh guru di kelas tersebut. Setelah bercengkerama, akhirnya Fernandez berterima kasih kepada sang guru yang telah menemukan ponselnya. Namun guru tersebut mengatakan kalau bukan dirinya yang menemukan, melainkan murid-muridnya. Anak-anak itu membawa dan menyerahkan ponsel milik Fernandez kepada gurunya tanpa bermaksud memiliki barang mahal tersebut. Mendengar itu, Fernandez pun haru dan mengajak anak-anak SD tersebut makan d
4. Contoh Cerita Inspiratif tentang Kejujuran IV
Baca Juga: 11 Contoh Cerita Inspiratif dalam Kehidupan Sehari-hari, Memotivasi!
Tas Berisi Rp 50 Juta yang Kembali ke Tangan Pemilik
Seorang wanita asal Thailand telah kehilangan tasnya yang berisi uang dan benda berharga. Wanita bernama Nukhlia Sangkaew ini kehilangan tasnya usai mengambil uang dari bank. Uang senilai Rp 50 juta itu rencananya akan digunakan untuk membayar tagihan rumah sakit. Namun malang, saat perjalanan pulang Nukhlia malah terjebak hujan deras dan tasnya terjatuh. Menyadari tasnya hilang, Nukhlia pun melapor ke kantor polisi.
Tak cuma uang tunai senilai Rp 50 juta saja, namun ia membawa emas seberat 90 gram. Tetapi, tiba-tiba ada seseorang yang meneleponnya bahwa ia menemukan tas milik Nukhlia. Sontak saja wanita ini pun mengajak si penemu tasnya untuk bertemu. Pertemuan pun berlangsung, tak disangka yang menemukan tas Nukhlia adalah seorang bocah perempuan berusia 9 tahun bernama Piyarat. Nukhlia sangat berterima kasih kepada Piyarat, ia bahkan memberi imbalan kepada bocah tersebut sebesar Rp 700 ribu.
5. Contoh Cerita Inspiratif tentang Kejujuran V
Hikmah Mengembalikan Dompet Seseorang yang Hilang
Seorang penjual batagor memiliki keseharian berdagang keliling dari pagi hingga larut malam ia dikenal Mang Teguh. Kegiatan berdagang batagor ini telah ia geluti selama bertahun-tahun.
Dagangannya selalu disukai oleh pelanggan setianya terutama ibu-ibu kompleks dan anak-anak.
Namun, pada suatu saat ketika hendak pergi bekerja, sang anak meminta ke ayahnya uang pembayaran spp sekolah.
Sang anak mengungkapkan kalau ia tidak bisa sekolah kalau belum membayar spp sekolah. Saat itu Mang Teguh belum memiliki uang, ia pun berangkat dengan perasaan hati campur aduk.
Di tengah perjalanan Mang Teguh melihat pasangan yang tengah ribut dan keluar dari mobilnya. Entah hal apa yang diributkan sang perempuan tiba-tiba melemparkan tas dan sepatunya.
Tanpa sempat melerai kedua pasangan tersebut, mereka sudah pergi sedangkan barang-barangnya masih tertinggal di jalan.
Saat mengamankan barang-barang tadi, Mang Teguh menemukan dompet dengan uang yang banyak. Ia teringat permintaan anaknya, namun ia tetap ingin mengembalikan dompet tersebut.
Akhirnya ia menuju alamat pemilik dompet itu, namun lokasinya sangat jauh.
Saat menemukan alamatnya Mang Teguh segera mengembalikan dompet tadi. Pemilik dompet sangat berterima kasih kepada Mang Teguh yang rela jauh-jauh ke tempatnya, Mang Teguh ditawari sejumlah uang namun ia menolaknya karena memang ikhlas menolong.
Di tengah perjalanan pulang tiba-tiba pembeli batagor sangat banyak, dagangannya habis saat itu juga. Ternyata pembeli tadi adalah karyawan pemilik dompet tersebut, si bos menyuruh karyawannya untuk membeli dagangannya.
Mang Teguh akhirnya pulang ke rumah dengan perasaan senang membawa uang dari hasil dagangannya sehingga ia bisa membayar uang sekolah anaknya.
Kejujuran dan keikhlasan Mang Teguh yang diuji berbagai cobaan tetap membuatnya tegar dan terus berbuat baik. Berkat dari kejujurannya Mang Teguh dapat melalui masalah yang ia hadapi.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.