3. Infeksi H.pylori
Infeksi Helicobacter pylori (H. pylori) terjadi ketika bakteri menginfeksi perut dan bisa memperbesar risiko kanker lambung. Beberapa gejalanya yakni:
4. Ulkus peptikum
Ulkus peptikum adalah luka yang berkembang di lapisan dalam perut dan bagian atas usus kecil.
Gejala ulkus peptikum yakni perut panas, begah, kembung, bersendawa, mual, dan maag.
Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Perut Kembung Saat Hamil Tanpa Obat, Efektif dan Aman!
5. Sindrom iritasi usus (IBS)
IBS adalah gangguan usus yang menyebabkan perut tidak nyaman dan terkadang rasa sakit yang membakar.
Gejala lainnya termasuk adanya gas, diare, sembelit, lendir di tinja, kram atau kembung, dan mual.
6. Gangguan pencernaan