1. Fase Inflamasi
Fase ini terjadi sejak terjadinya injuri hingga sekitar hari kelima. Pada fase inflamasi, terjadi proses :
a. Hemostasis (usaha tubuh untuk menghentikan perdarahan), di mana pada proses ini terjadi:
b. Inflamasi, di mana pada proses ini terjadi :
Baca Juga: 9 Cara Menghilangkan Bekas Luka di Kaki secara Alami, Simak!
2. Fase Proliferasi
Fase ini berlangsung sejak akhir fase inflamasi sampai sekitar 3 minggu. Fase proliferasi disebut juga fase fibroplasia, dan terdiri dari proses :
3. Fase Maturasi atauRemodelling
Fase ini terjadi sejak akhir fase proliferasi dan dapat berlangsung berbulan-bulan. Pada fase ini terjadi pembentukan kolagen lebih lanjut, penyerapan kembali sel-sel radang, penutupan dan penyerapan kembali kapiler baru serta pemecahan kolagen yang berlebih. Selama proses ini jaringan parut yang semula kemerahan dan tebal akan berubah menjadi jaringan parut yang pucat dan tipis.
Pada fase ini juga terjadi pengerutan maksimal pada luka. Jaringan parut pada luka yang sembuh tidak akan mencapai kekuatan regang kulit normal, tetapi hanya mencapai 80% kekuatan regang kulit normal.
Nah, itu dia penjelasan mengenai tahapan dalam proses penyembuhan luka. Semoga artikel ini memberimu manfaat!
Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Luka Diabetes: Penyakit Silent Killer, Jangan Disepelekan!
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.