Contoh lainnya, pada senam dengan lagu atau musik, otak kanan dan kiri akan terlibat dalam menciptakan gerakan senam sesuai dengan instruksi, itu sebabnya olahraga juga termasuk dalam olah otak.
2. Main game atau permainan
Orang tua cenderung memiliki banyak waktu luang, maka penting untuk bisa mengisi waktu luang tersebut dengan baik.
Kalau memang diisi dengan permainan atau game, maka sebaiknya game tersebut dapat merangsang otak untuk berpikir.
“Tipe-tipe permainan atau kegiatan yang merangsang otak untuk berpikir, misalnya catur, sudoku, tts, itu semua merangsang otak berkembang dengan baik,” jelasnya menambahkan.
3. Melakukan seni
Otak manusia terdiri dari otak kanan dan otak kiri, yang salah satunya akan berkembang dengan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan seni, misalnya mendengarkan musik, main musik, bernyanyi, hingga melukis.
Maka, kegiatan-kegiatan tersebut pun dapat menunda pikun saat tua.
“Menggambar, nyanyi, main alat musik, bahkan melihat atau mendengarkan orang main alat musik, atau mengajarkan pada orang lain, itu juga berfungsi untuk menunda kepikunan dan memperbaiki kinerja otak,” tambah Dokter Santi.
4. Membaca dan menghafal
Hobi membaca pun bisa mengambangkan kinerja otak sehingga bisa menunda pikun, begitu juga menghafal.
Jadi, ketika aktivitas yang dilakukan melibatkan otak lebih aktif, maka pikun akan terhindarkan.
Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.