Gibran juga telah membuka layanan penukaran uang tersebut secara simbolis yaitu dengan menukarkan satu paket uang senilai Rp 3.8 Juta rupiah.
Dengan pecahan yang terdiri dari Rp. 20.000, Rp. 10.000, Rp. 5000, Rp. 2000, dan Rp. 1000.
Layanan penukaran uang baru ini dilaksanakan secara serentak setiap hari Selasa dan kamis selama bulan Ramadhan.
Di wilayah Soloraya sendiri, BI menyediakan 154 titik layanan, mereka juga turut bekerja sama dengan Perbankan, Pos Indonesia, Pegadaian, dan lembaga lainnya guna untuk memperluas jangkauan layanannya ke masyarakat.
"Ada sebanyak 154 titik layanan penukaran yang terdiri dari 124 kantor bank dan 15 BPR di Soloraya, serta 3 kantor Pos Indonesia dan 12 kantor Pegadaian di Soloraya," tambah Joko.
Bagi masyarakat yang ingin menukarkan uang baru lewat Layanan Kas Keliling BI Solo bisa mendaftarkan dahulu melalui website https://pintar.bi.go.id sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
"Masyarakat diminta menyertakan bukti pemesanan dan KTP serta terdapat ketentuan tambahan yaitu satu orang penukaran hanya bisa mewakili dua KTP. Tujuannya untuk dapat melayani masyarakat secara luas," ungkap Joko.
Lebih lanjut, guna memenuhi kebutuhan pemudik yang melintas di sekitar wilayah Soloraya pada minggu-minggu terakhir Ramadhan (arus mudik), BI juga nantinya akan membuka Layanan Penukaran Kas Keliling di Rest Area 519A Sragen dan Rest Area 487A Boyolali.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Sambut Ramadhan, KPP Surakarta Gelar Santunan dan Doa Bersama Anak Yatim