1. Pergerakan roda belakang mobil
Poros baling-baling atau driver train menjadi salah satu komponen yang dibangun dalam sistem penggerak mesin mobil.
Poros propeller berguna untuk melindungi kendaraan dari benturan saat bagian ini menyalurkan tenaga penggerak ke roda.
2. Memutar gearbox
Propeller shaft berfungsi untuk menambah kecepatan dan mengurangi resiko getaran yang dihasilkan.
3. Menjaga kendaraan aman melaju
Menjaga kendaraan tetap aman saat baling-baling bekerja dan mentransmisikan daya ke gardan, sehingga kendaraan bisa melaju di jalan bergelombang.
4. Jarak bebas antara diferensial dan transmisi
Digunakan untuk bisa tetap menjaga jarak bebas antara diferensial dan transmisi saat kendaraan melaju di jalan yang curam.
Baca Juga: 3 Zodiak Punya Rezeki Paling Gede sepanjang April 2023, Siap Beli Mobil Baru Cash!
Cara kerja
Propeller shaft terdiri dari dua bagian utama, yaitu ujung depan (front end) yang terhubung ke transmisi dan ujung belakang (rear end) yang terhubung ke roda.
Cara kerjanya adalah ketika kendaraan bergerak, as roda akan berputar secara konstan. Ketika mobil di jalan yang tidak rata, propeller shaft akan mengganti gerakan putaran menjadi gerakan naik turun untuk menyesuaikan tekstur jalanan.
Cara kerja propeller shaft ini bersifat fleksibel karena mengikuti perubahan panjang as roda yang digunakan.
Dengan demikian, shockbreaker tidak akan mudah rusak, sehingga penting untuk membersihkan poros propeller dan rutin melakukan pengecekan komponen as roda patah atau tidak.
Berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.