5. Berwarna keruh tak berwarna
Jika ingus yang keluar tidak berwarna tapi bertekstur kental hingga menyumbat hidung, ada beberapa kemungkinan penyebabnya. Kondisi ini bisa mengindikasikan adanya alergi kronis, seperti alergi debu atau alergi dingin.
Selain itu, dehidrasi juga dapat membuat ingus menjadi lebih kental. Itu karena ingus juga mencerminkan tingkat hidrasi dalam tubuh.
Hal ini juga bisa berarti bahwa Anda berada dalam fase awal infeksi yang menyebabkan saluran hidung meradang.
Kondisi ini dapat memperlambat gerakan lendir melalui hidung.
Biasanya, jika Anda berada pada fase awal infeksi virus seperti flu, keluarnya ingus berwarna keruh ini akan disertai dengan gejala sakit tenggorokan, hidung tersumbat, batuk, bersin, demam ringan, nyeri tubuh, dan sakit kepala.
6. Kuning
Lendir berwarna kuning merupakan tanda adanya infeksi dalam tubuh Anda. Kabar baiknya, ingus kuning itu tanda bahwa tubuh Anda sedang melawan infeksi tersebut. Warna kuning berasal dari sel-sel darah putih yang melawan kuman.
Jika sel-sel tersebut selesai bekerja, mereka akan mati dan dibuang melalui ingus Anda.
Baca Juga: 4 Cara Mudah Mengeluarkan Ingus, Termasuk Kumur Air Garam
7. Hijau
Sama seperti ingus berwarna kuning, lendir berwarna hijau juga menandakan adanya infeksi pada tubuh. Warna hijau berasal dari sel darah putih mati dan produk limbah lainnya.
Sel darah putih mengandung enzim berwarna kehijauan yang nantinya jika dalam jumlah besar akan mengubah warna ingus.
Saat Anda mendapati ingus dengan warna hijau, perhatikan gejala lainnya seperti demam, sakit kepala, atau mual. Gejala-gejala yang menyertai ini dapat menjadi tanda kondisi yang lebih serius.