Runtuhnya Jerman Timur: Penyebab dan Penyatuannya dengan Jerman Barat

24 April 2023 07:00 WIB
(Bendera Jerman Timur) Runtuhnya Jerman Timur.
(Bendera Jerman Timur) Runtuhnya Jerman Timur. ( Wikipedia)

Sonora.ID - Jerman Timur diketahui lahir dimulai dari adanya perjanjian Postdam (1945) yang membagi Jerman menjadi 4 wilayah, yaitu Amerika Serikat, Prancis, Inggris, dan Uni Soviet.

Pembagian ini terjadi lantaran kekalahan Jerman pada Perang Dunia II. Antara tahun 1947 dan 1949, Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis digabungkan, membentuk Republik Federal Jerman (Jerman Barat) yang berhaluan liberal-kapitalis.

Sementara itu, Jerman Timur yang diduduki oleh Uni Soviet menjadi Republik Demokratik Jerman yang berhaluan komunis.

Kondisi perpecahan antara Jerman Barat dan Jerman Timur ini pun semakin memanas usai dibangunnya tembok Berlin pada tanggal 31 Agustus 1961.

Selanjutnya, menjelang akhir tahun 1990, Jerman Timur runtuh kemudian Jerman terlahir kembali menjadi suatu bangsa.

Baca Juga: Sejarah APEC: Latar Belakang, Tujuan, dan Negara Anggota

Penyebab Runtuhnya Jerman Timur

Mengutip dari laman Kompas, Jerman Barat dan Jerman Timur berdiri ketika dunia tengah dilanda Perang Dingin, yakni periode ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat (AS) dan Uni Soviet dengan sekutunya masing-masing, yang berlangsung antara 1947-1991.

Ketegangan ini terjadinya karena adanya perbedaan ideologi dua kalbu, yakni AS beraliran liberal-kapitalis dan Uni Soviet beraliran komunis-sosialis.

Selanjutnya, sekitar tahun 1980-an kekuatan politik dan ekonomi Uni Soviet mulai melemah. Hal ini menyebabkan intervensi mereka terhadap politik Jerman Timur pun berkurang.

Kondisi ini kemudian semakin memburuk ketika Sekretaris Jenderal Uni Soviet, Mikhail Gorbachev, menerapkan kebijakan Glasnost (keterbukaan politik) dan Perestroika (restrukturisasi ekonomi) yang gagal memperbaiki kegagalan.

Kebijakan tersebut mendorong rakyat Jerman Timur memberontak dan melakukan revolusi demi lepas dari Uni Soviet.

Selain itu, kemajuan pesat Jerman Barat juga menjadi faktor lainnya yang menyebabkan Jerman Timur ingin bergabung dan kembali membentuk suatu negara.

Runtuhnya Tembok Berlin

Demonstrasi besar-besaran oleh masyarakat Jerman Timur yang meruntuhkan Tembok Berlin pun terjadi pada tahun 1989.

Hancurnya Tembok Berlin ini pun menjadi tanda runtuhnya rezim komunis di Jerman Timur. Peristiwa ini juga mendorong dilaksanakannya pemilihan umum bebas pertama di Jerman Timur pada 18 Maret 1990. 

Wakil rakyat terpilih kemudian diberi mandat untuk berunding dengan Jerman Barat membahas tentang penyatuan kembali.

Penyatuan Jerman Barat dan Timur

Runtuhnya Jerman Timur ini ditandai dengan pertemuan antara pihak Jerman Timur, Jerman Barat, Inggris, Perancis, AS, dan Uni Soviet.

Pertemuan tersebut digelar untuk membahas syarat-syarat penyatuan kembali Jerman atau reunifikasi Jerman yang menghasilkan Perjanjian Dua Plus Empat atau Perjanjian Penyelesaian Akhir, yang secara resmi memberikan kedaulatan penuh kepada Negara Jerman.

Pada 22-23 Agustus 1990, Parlemen Rakyat atau Volkskammer memutuskan bahwa Republik Demokratik Jerman akan bergabung dengan Republik Federal Jerman. 

Perwakilan Jerman Barat dan Jerman Timur kemudian menandatangani Perjanjian Persatuan atau Einigungsvertrag pada 31 Agustus 1990.

Selanjutnya, saat sidang Volkskammer yang diselenggarakan pada 20 September 1990, parlemen sepakat tentang reunifikasi. 

Realisasi penyatuan Jerman secara resmi terwujud pada 3 Oktober 1990, bertempat di Gedung Reichstag yang menandai bahwa Jerman Timur tidak ada lagi.

Sebanyak 16 juta warganya resmi bergabung dengan Jerman Barat dan membentuk negara Jerman yang baru.

Baca Juga: Memahami Revolusi Amerika: Latar Belakang, Penyebab, dan Dampaknya

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm