Ketika ada pihak yang merasa tidak setuju dengan pandangan politik seseorang, maka konflik sosial dapat terjadi.
Ketidakadilan dan diskriminasi juga menjadi faktor yang dapat memicu konflik sosial. Ketika ada pihak yang merasa dirugikan karena alasan tertentu, seperti jenis kelamin, ras, agama, atau orientasi seksual, maka konflik sosial dapat terjadi.
Baca Juga: 3 Contoh Konflik Antar Kelas Sosial Lengkap dengan Pengertiannya
Perbedaan pandangan terhadap isu sosial seperti lingkungan hidup, hak asasi manusia, atau kesehatan dapat memicu terjadinya konflik sosial.
Ketika ada pihak yang merasa tidak setuju dengan pandangan suatu kelompok atau individu terhadap isu sosial tertentu, maka konflik sosial dapat terjadi.
Ketidakmampuan dalam menyelesaikan konflik juga dapat menjadi penyebab terjadinya konflik sosial.
Jika suatu konflik tidak diselesaikan dengan baik dan adil, maka hal ini dapat memicu terjadinya konflik sosial yang lebih besar.
Baca Juga: 12 Contoh Konflik dalam Kehidupan Sehari-hari, Lengkap dengan Penyebabnya
Ketidakmampuan dalam menangani masalah sosial juga dapat memicu terjadinya konflik sosial.
Masalah sosial seperti kemiskinan, pengangguran, atau kurangnya akses terhadap layanan kesehatan dan pendidikan dapat memicu ketidakpuasan di kalangan masyarakat. Jika masalah sosial ini tidak ditangani dengan baik, maka konflik sosial dapat terjadi.
Propaganda dan disinformasi juga dapat memicu terjadinya konflik sosial. Propaganda dan disinformasi dapat menyebar dengan cepat melalui media sosial dan dapat memengaruhi pandangan masyarakat terhadap suatu kelompok atau individu. Jika propaganda dan disinformasi ini tidak diatasi, maka konflik sosial dapat terjadi.
Baca Juga: 4 Contoh Konflik Antar Golongan dan Solusi untuk Menyelesaikannya
Dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat, pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mencegah terjadinya konflik sosial.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menghargai perbedaan dan mempromosikan dialog yang terbuka dan jujur antara kelompok atau individu yang berbeda.
Selain itu, pemerintah juga perlu menangani masalah sosial dan ketidakadilan yang ada di masyarakat, serta memastikan bahwa propaganda dan disinformasi tidak menyebar dengan bebas.
Dengan cara ini, konflik sosial dapat dicegah dan masyarakat dapat hidup dalam damai dan harmoni.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.