5 Jenis Zat Aditif yang Biasa Ditambahkan pada Makanan dan Contohnya

2 Juni 2023 10:00 WIB
5 Jenis Zat Aditif yang Biasa Ditambahkan pada Makanan dan Contohnya.
5 Jenis Zat Aditif yang Biasa Ditambahkan pada Makanan dan Contohnya. ( )

Sonora.ID - 5 jenis zat aditif yang biasa ditambahkan pada makanan terdiri dari zat pewarna, zat pemanis, zat pengawet, zat penyedap, dan pemberi aroma.

Selain daftar tersebut, terdapat dua jenis zat aditif lainnya yang juga kerap dimasukkan ke dalam makanan, yakni pengental dan pengemulsi.

Sebelum membahas lebih lanjut tentang jenisnya, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu zat aditif.

Zat aditif adalah bahan kimia yang dicampurkan dengan sengaja ke dalam makanan atau minuman dalam jumlah kecil.

Hal ini dilakukan tujuan untuk meningkatkan kualitas makanan, menambaah nilai gizi, menambah kelezatan, memperbaiki penampilan, dan mengawetkan makanan, demikian dikutip dari IPA Kimia SMP dan MTs Jilid 2.

Adapun penjelasan mengenai 5 jenis zat aditif yang biasa ditambahkan pada makanan dan contohnya yakni sebagai berikut.

Baca Juga: 30 Contoh Soal PAT IPA Kelas 8 Semester 2 dan Kunci Jawabannya!

1. Pewarna

Pewarna ditambahkan pada makanan atau minuman bertujuan untuk memperbaiki atau memberi warna agar terlihat lebih menarik.

Dijelaskan dalam buku IPA Kelas 8 (2020) oleh Elis Khoerunnisa, dkk., pewarna dibagi menjadi dua, alami dan juga buatan.

Contohnya, untuk warna ungu, apabila ingin menggunakan pewarna alami, maka dapat memanfaatkan buah anggur dan ubi ungu.

Sementara itu, bila ingin menggunakan pewarna buatan untuk warna ungu, maka bisa menggunakan Violet GB 42640.

Baca Juga: 7 Tipe Letusan Gunung Api yang Perlu Diketahui, Materi IPA Kelas 5 SD

2. Pemanis

Sesuai namanya, pemanis digunakan untuk memberi rasa manis pada makanan. Pemanis juga terdiri dari bahan alami dan buatan.

Contoh pemanis alami yakni gula pasir, gula kelapa, gula aren, gula lontar, dan juga gula bit.

Adapun contoh pemansi buatan di antaranya siklamat, aspartam, kalium asesulfam, dan juga sakarin.

3. Pengawet

Penggunaan pengawet pada makanan dapat menghambat kerusakan makanan yang umumnya disebabkan oleh mikroorganisme.

Bahan pengawet alami contohnya garam, gula, dan cuka yang dilakukan dengan cara pengasinan seperti ikan asin atau pemanisan seperti manisan buah.

Contoh bahan pengawet buatan yaitu asam benzoat, natrium benzoat, asam askorbat, natrium nitrat, asam propionat, butil hidrokasianisol, dan lain-lain.

4. Penyedap

Penyedap dimasukkan ke dalam makanan untuk meningkatkan cita rasa makanan. Contoh penyedap alami misalnya garam, bawang putih, bawang merah, cengkeh, pala, merica, dan kayu manis.

Contoh penyedap buatan misalnya vetsin yang mengandung MSG (monosodium glutamat) atau MNG (mononatrium glutamat).

Baca Juga: 5 Bagian-Bagian Bunga dan Fungsinya

5. Pemberi aroma

Bahan zat aditif yang digunakan aroma tertentu pada makanan disebut pemberi aroma.

Zat pemberi aroma yang berasal dari bahan alami contohnya adalah ekstrak buah nanas, vanili, dan minyak atsiri.

Sedangkan zat pemberi aroma buatan disebut dengan essen, contohnya amil kaproat (aroma apel) dan metil antranilat (aroma anggur).

Demikian tadi 5 jenis zat aditif yang biasa ditambahkan pada makanan dan contohnya. Semoga bermanfaat!

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm