Tujuh hari pertama di bulan Dzulhijjah merupakan hari istimewa yang dianjurkan untuk melaksanakan puasa.
Tujuh hari pertama bulan Dzulhijjah memiliki berbagai sejarah penting.
Dikutip dari laman zakat.or.id, berikut peristiwa bersejarahnya:
- Hari pertama bulan Dzulhijjah adalah hari di mana Allah SWT memaafkan Nabi Adam yang telah melakukan kesalahan dengan makan buah khuldi.
- Hari kedua Dzulhijjah adalah hari diselamatkannya Nabi Yunus as oleh ikan Nun setelah beberapa hari berada di dalam perut ikan tersebut
- Hari ketiga Dzulhijjah adalah hari dikabulkannya doa Nabi Zakaria yang menginginkan seorang anak, yaitu Yahya
- Hari keempat Dzulhijjah adalah hari lahirnya Nabi Isa
- Hari kelima Dzulhijjah adalah hari kelahiran Nabi Mus
- Hari keenam Dzulhijjah adalah hari-hari kemenangan para Nabi dalam berjuang, menegakkan ajaran tauhid.
- Hari ketujuh Dzulhijjah adalah hari ditutupnya pintu neraka Jahanam
Niat puasa 7 hari di awal bulan Dzulhijjah:
نويت صوم شهر ذى الحجة سنة لله تعالى
Nawaitu shauma syahri dzil hijjati sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.”
Baca Juga: Keutamaan Puasa Dzulhijjah, dengan Niat dan Tata Caranya
2. Puasa Tarwiyah
Satu dari 3 puasa sebelum Idul Adha selanjutnya adalah puasa tarwiyah.
TERKINI
23 Desember 2024 10:00 WIB
23 Desember 2024 10:00 WIB
23 Desember 2024 09:30 WIB
23 Desember 2024 09:20 WIB