Sementara, yang dimaksud haji ONH Plus yaitu program haji dari pemerintah namun sifatnya lebih cepat dari haji reguler.
Haji furoda dan haji ONH plus sudah diawasi oleh pihak Kemenag dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).
Pemerintah Indonesia pun telah melegalkan praktik haji furoda melalui Undang-Undang No 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah (UUPIHU).
Visa jemaah haji furoda dan haji plus sama dengan visa haji reguler. Namun, bedanya visanya bisa didapatkan dengan cepat.
Biaya haji furoda dan haji plus tentu lebih mahal dari haji reguler. Bahkan haji furoda biayanya bisa mencapai ratusan juta. Tarif tersebut digunakan pihak agen untuk sejumlah fasilitas jamaah mulai dari akomodasi hingga visa mujamalah.
Fasilitas Haji Furoda: Waktu antre lebih cepat, mendapatkan visa haji resmi yang terdaftar online pada aplikasi e-Hajj Saudi Arabia dengan Tasreh khusus ibadah haji, mendapat penginapan di hotel bintang 5 (tergantung paket), menggunakan pesawat Saudi Airlines Direct Jeddah, maktab haji khusus furoda, hotel transit di Mina, dapat tenda AC di Arafah.
Fasilitas Haji ONH Plus: jadwal keberangkatan lebih cepat dari haji reguler, lokasi penginapan jemaah aji plus biasanya lebih dekat dari Masjidil Haram, kebutuhan akomodasi serta konsumsi jemaah ditanggung pihak penyelenggara (bukan tanggungan pribadi), jamaah mendapatkan bimbingan haji yang lebih intensif serta eksklusif.
Jemaah haji furoda bisa langsung berangkat di tahun yang sama saat dia mendaftar haji. Sementara itu, lama waktu tunggu antrean keberangkatan haji plus umumnya sekitar 5-9 tahun.
Baca Juga: 5 Perbedaan Haji dan Umrah: Mengenal Lebih Dekat Ibadah yang Mulia
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.