5. Penciptaan Lapangan Kerja
Dengan meningkatnya permintaan atas produk domestik di pasar internasional, banyak lapangan kerja dapat tercipta di sektor produksi.
B. Hambatan Perdagangan Internasional
1. Tarif dan Bea Masuk: Tarif dan bea masuk yang tinggi dapat membuat produk impor menjadi lebih mahal dan tidak kompetitif di pasar domestik.
2. Hambatan Non-Tarif: Regulasi teknis, standar kualitas, prosedur pengujian, dan persyaratan administratif lainnya dapat menjadi hambatan dalam perdagangan.
3. Ketidaksetaraan Sosial dan Lingkungan: Ketidaksetaraan dalam perlindungan sosial dan lingkungan antarnegara dapat menciptakan perbedaan dalam biaya produksi.
4. Kebijakan Proteksionis: Beberapa negara menerapkan kebijakan proteksionis, seperti kuota impor atau subsidi, untuk melindungi industri domestik.
5. Volatilitas Nilai Tukar: Fluktuasi mata uang dapat mempengaruhi harga barang dan layanan internasional.
6. Perbedaan Budaya dan Bahasa: Perbedaan budaya, norma, dan bahasa juga dapat menjadi hambatan dalam negosiasi dan komunikasi bisnis antarnegara.
Demikian penjelasan mengenai pengertian, tujuan, dan hambatan perdagangan internasional sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 36 Komoditi Andalan Sulsel Senilai Rp1,43 Triliun Masuk Pasar Global