Cara Mencegah ISPA
Tindakan pencegahan utama ISPA adalah dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Mengutip dari buku Penyakit Menular oleh Agnestya Widyarati, ada berbagai cara mencegah ISPA yang bisa kamu lakukan.
- Cuci tangan secara teratur, terutama setelah beraktivitas di tempat umum
- Hindari menyentuh waiah, tarutama bagian mulut, hidung, dan mata, untuk menghindari penularan virus dan bakteri.
- Gunakan sapu tangan atau disu untuk menutup mulut ketika bersin atau batuk. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit ke orang lain.
- Hindari berada di dalam kerumunan, apalagi di ruang tertutup
- Hindari menukar alat makan dengan orang lain.
- Bersihkan terlebih dahulu barang barang yang digunakan bersama.
- Perbanyak konsumsi makanan kaya vitamin, terutama vitamin C, untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
- Olahraga secara teratur.
- Berhenti merokok.
- Lakukan vaksinasi, baik vaksin MMR, influenza, atau pneumonia. Diskusikan dengan dokter mengenai keperluan, manfaat dan risiko dari vaksinasi ini.
Selain itu, terdapat pula cara pencegahan bagi penyakit ISPA yang disebabkan oleh polusi udara.
Sebetulnya, tidak ada cara spesifik untuk mencegah teradinya ISPA yang disebabkan oleh polusi udara.
Hanya saja, kamu bisa menggunakan masker anti polusi dengan syarat seperti berikut:
- Pilih masker yang setidaknya memiliki level N95 alias mampu menyaring 95% partikel debu di udara.
- Pastikan masker sesuai dengan kontur wajan.
- Pastikan masker tetap bisa membuat kamu bernapas dengan baik, bukan malah membuat tidak nyaman atau sesak napas.
- Pastikan masker bisa menyaring partikel debu halus.
Cara Mengobati ISPA
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ISPA paling sering disebabkan oleh virus.
Oleh karena itu, penderitanya sebenarnya tidak memerlukan pengobatan khusus.
Meski begitu, ada beberapa cara mengobati ISPA yang dapat dilakukan secara mandiri di rumah untuk meredakan gejala, yaitu:
- Memperbanyak istirahat dan konsumsi air putih untuk mengencerkan dahak agar lebih mudah untuk dikeluarkan
- Mengonsumsi minuman lemon hangat atau madu, untuk meredakan batuk
- Berkumur dengan air hangat yang diberi garam jika mengalami sakit tenggorokan
- Menghirup uap dari semangkuk air panas yang telah dicampur dengan minyak kayu putih atau mentol, untuk meredakan hidung tersumbat
- Memosisikan kepala lebih tinggi ketika tidur dengan menggunakan bantal, untuk melancarkan pernapasan
- Jika gejala yang dialami tidak membaik, pasien perlu menemui dokter.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 9 Penyebab Asam Urat Tinggi di Usia Muda, Nomor 1 Paling Berbahaya
TERKINI
24 November 2024 13:14 WIB
24 November 2024 13:00 WIB
24 November 2024 12:50 WIB
24 November 2024 12:25 WIB